Tim Tagada Covid-19 HKBP Distrik XX Kepri Bagi Sembako Untuk Jemaat HKBP Kurang Mampu

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Peduli terhadap sesama di tengah pandemik Covid-19, Tim Tanggap Darurat (Tagada) Covid-19 HKBP Distrik XX Kepri membagikan paket sembako pada Jemaat HKBP kurang mampu.

Dalam paket sembako ini terdiri dari 5 kilogram beras, 1 kilogram gula pasir, 1 kilogram minyak goreng, Indomie, dan telur.

"Di tengah pandemik virus corona ini, sudah banyak anggota jemaat kita yang mengalami persoalan kehidupan. Banyak anggota jemaat yang membutuhkan makanan dan minuman. Dalam hal inilah sebagai gereja wujud nyata kasih Kristus, Distrik sudah membentuk 1 tim yang dinamai dengan tim tanggap darurat Covid-19 HKBP Distrik XX Kepri," ujar Praeses (Pimpinan) HKBP Distrik XX Kepulauan Riau, Pendeta Kardi Simanjuntak S Th M Min, Kamis (9/4/2020).

Diakuinya, seluruh anggota jemaat dari berbagai kalangan sekolah minggu, remaja, naposo, kaum ibu, kaum bapak dengan apa yang mereka punya bisa memberi.

Dan itulah sebenarnya keistimewaan dari orang Kristen.

"Semuanya ini pemberian dari jemaat dengan anekaragam finansial yang mereka miliki," katanya.

Dengan tim ini diharapkan seluruh anggota HKBP Distrik XX Kepri boleh berbagi kepada jemaat yang benar-benar membutuhkan.

Sehingga sembako yang diberikan bisa tepat sasaran.

"Bahkan kita mengucapkan terimakasih kepada jemaat atau diluar jemaat kita sudah ada yang memberi," tutur Pendeta Kardi kepada TRIBUNBATAM.id saat berada di kantor Distrik XX Kepri sembari menunjukkan sembako yang sudah terkumpul.

Pendeta Kardi mengakui sudah sebanyak 515 paket sembako yang sudah dibagi hingga Rabu (8/4/2020) lalu.

Dan pada hari itu juga pihaknya telah membagikan kepada 4 gereja di antaranya HKBP Imanuel Resort Barelang di Tanjungpiayu, HKBP Marturia Batuaji, 2 Gereja di HKBP Dapur 12 sebanyak 110 KK.

Diakuinya selama 5 hari tim Tagada Covid-19 HKBP Distrik XX Kepri sudah pergi menyerahkan bantuan ini kepada jemaat yang membutuhkan.

Ia menegaskan bantuan ini masih berlanjut terus.

"Kita harus saling membantu agar mereka yang lapar bisa kenyang seperti kita yang masih bisa makan. Kita tak tahu sampai kapan bisa terjadi persoalan virus covid ini. Marilah kita berbagi sebagai wujud nyata kasih Kristus. Harapan kita semoga jemaat Tuhan yang menerima dapat merasakan sukacita yang saat ini membuat mereka sedih," katanya. (Tribunbatam.id/Roma Uly Sianturi)