TRIBUN WIKI
Pahami Masalah Disleksia, Gangguan Kemempuan Membaca dan Menulis, Ini Penyebabnya
Disleksia adalah gangguan kemampuan membaca dan menulis. Kondisi ini tergolong gangguan saraf pada bagian otak yang memproses bahasa.
TRIBUNBATAM.id - Disleksia adalah gangguan kemampuan membaca dan menulis.
Gangguan ini sering kali dianggap sebagai gangguan pada kemampuan membaca.
Selain itu, pengidap disleksia juga cenderung mengalami ketidakmampuan dalam menulis dengan baik.
Oleh sebab itu, disleksia telah dianggap sebagai sebuah gangguan pada kemampuan belajar, bukan hanya dalam membaca.
Penderita disleksia akan kesulitan dalam mengidentifikasi kata-kata yang diucapkan dan mengubahnya menjadi huruf atau kalimat.
Disleksia bukanlah sebuah tahapan belajar yang dialami oleh anak pada usia tertentu, tetapi sebuah kondisi seumur hidup dan bisa menjadi sangat parah.
Melansir Tribunnews Wiki, kondisi ini tergolong gangguan saraf pada bagian otak yang memproses bahasa dan dapat dijumpai pada anak-anak atau orang dewasa.
Perbedaan etnis, jenis kelamin, dan latar belakang sosial ekonomi tidak berpengaruh terhadap kondisi ini.
Meskipun individu dengan disleksia kesulitan dalam belajar, penyakit ini tidak mempengaruhi tingkat kecerdasan seseorang.
Penyebab
Belum dapat diketahui apa yang menjadi penyebab disleksia, namun kondisi ini diduga terkait dengan kelainan gen yang mempengaruhi kinerja otak dalam membaca dan berbahasa.
Salah satu faktor yang dapat menyebabkan disleksia adalah keturunan.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa orang yang memiliki anggota keluarga atau kerabat yang memiliki disleksia, memiliki resiko lebih besar untuk mengalami kondisi tersebut.
Sementara itu, beberapa ahli meyakini bahwa mereka yang menderita disleksia tidak menggunakan bagian otak kiri mereka dengan semestinya.
Bagian otak kiri sendiri adalah bagian yang mengatur kemampuan mengeja dan membaca.