Satu Kampung Panik Setelah Tahu Meninggal Karena Covid-19

Puluhan warga di Kabupaten Bogor, terpatnya di kampung Malang Nengah, Ciseeng panik setelah mendapatkan kabar bahwa jenazah warga

HO/tri bun medan
Foto ILUSTRASI - Tim medis berpakaian APD lengkap memakamkan jasad warga di Kabupaten Asahan pada Kamis (9/4/2020) 

TRIBUNBATAM.id - Puluhan warga di Kabupaten Bogor, terpatnya di kampung Malang Nengah, Ciseeng panik setelah mendapatkan kabar bahwa jenazah warga yang mereka makamkan ternyata meninggal dunia karena Covid-19.  

Awalnya, warga tidak tahu bahwa jenazah yang dimandikan dan diurus pemakamannya meninggal karena Covid-19.

Warga mengira jenazah meninggal karena penyakit biasa sehingga diperlakukan seperti proses memakamkan pada umumnya.

Tak hanya itu, warga juga mengikuti tahlilan di rumah korban selama 7 hari.

 Hal tersebut lantaran hasil tes swab tenggorokan almarhum belum keluar ketika dimakamkan.

Sempat diduga sakit jantung

Warga menduga pria berprofesi pengemudi ojek itu meninggal karena penyakit jantung.

Pria 48 tahun tersebut memang diketahui sering berobat ke dokter karena penyakit jantung yang dia derita.

Warga tak menaruh curiga karena pihak terkait saat itu belum memberikan informasi.

Proses pemulasaraan jenazah pada Jumat (3/4/2020) pun akhirnya tidak dilakukan sesuai prosedur pasien Corona.

Tahlilan diikuti 25 warga

Setelah proses pemakaman selesai, warga menggelar tahlilan mendoakan almarhum selama tujuh hari.

Ada sekitar 25 orang, termasuk perangkat desa yang mengikuti tahlilan tersebut.

Warga pun waswas ketika belakangan mengetahui kabar bahwa almarhum ternyata positif Covid-19.

"Warga memang benar-benar tidak tahu (almarhum positif) karena Dinkes tidak cepat menginformasikan hasilnya, usai tahlilan itu ada kabar hasil swab positif."

"Pada galau (cemas) tuh warga jadi untuk menenangkannya kita lakukan imbauan isolasi mandiri," ucap Sekretaris Kecamatan Ciseeng, Heri Isnandar ketika dihubungi Kompas.com, Senin (13/4/2020).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved