Pangeran Harry Bagi-bagi Makanan Saat Wabah Covid-19, Tutupi Identitasnya Pakai N95

TRIBUNBATAM.id, AMERIKA SERIKAT - Setelah pindah ke Amerika Serikat, Pangeran Harry dan Meghan Markle diam-diam mengirimkan makanan kepada penduduk Los Angeles.

Sebelumnya, mereka berdua telah resmi mundur dari Kerajaan Inggris pada 31 Maret 2020 lalu.

Pangeran Harry dan Meghan Markle sudah jarang terlihat di publik semenjak itu.

Kini Pangeran Harry dan Meghan Markle membangun kehidupannya yang mandiri dengan anak semata wayangnya di Los Angeles, California.

Wabah Covid-19 yang terlalu ganas di Amerika Serikat tak membuat keduanya lantas berdiam diri.

Ternyata jiwa kemanusiaan saat masih menjadi ningrat hingga kini masih melekat di antara Harry maupun Meghan.

• Harry & Meghan Markle Dikabarkan Beli Rumah Mewah di Malibu Seharga Rp 236 Miliar, Intip Potretnya

Pasangan suami istri ini berhasil menyelinap keluar kediaman dan mengantakan makanan ke warga Los Angeles yang membutuhkan selama pandemi corona, dilansir oleh CNN, Minggu (19/4/2020).

Sebelumnya, Harry dan Meghan telah mengajukan diri melalui Project Angel Food.

Angel Food adalah sebuah organisasi nirlaba Los Angeles yang menyiapkan dan memberikan layanan makanan.

Layanan makanan ini disesuaikan secara medis untuk orang-orang yang menderita penyakit kronis.

Dengan mengenakan masker N95 dan sarung tangan, Pangeran Harry dan Meghan Markle mengedrop makanan yang tahan selama seminggu.

"Makanan-makanan itu lalu disalurkan ke 20 klien lembaga amal", kata CEO Project Angel Food Richard Ayoub.

Kebijakan lockdown yang diterapkan di Amerika Serikat memang membuat warganya tak terlalu bebas dalam memenuhi kebutuhan logistik hariannya.

Beruntung banyak lembaga amal yang menyalurkan bantuannya dalam kondisi pandemi ini.

Di situlah Harry dan Meghan masuk.

Ayoub mengatakan pasangan ini mengajukan diri dua kali untuk terlibat.

Mereka mulai turun ke lapangan pada minggu paskah lalu, membagikan makanan, tentunya dengan tetap melakukan social distancing.

Salah satu klien organisasi nirlaba memberi tahu Ayoub bahwa penduduk tak menyadari Harry dan Meghan-lah yang mengantarkan makanan untuk mereka.

"Mereka berpakaian begitu santai, bukan itu yang kamu harapkan untuk melihat mereka, kamu tidak berharap melihat mereka di depan pintumu (dengan kondisi seperti ini)," kata Ayoub.

Project Angel Food adalah salah satu badan amal pertama yang didukung Harry-Meghan sejak keduanya berhenti jadi bangsawan.

Mereka mengumumkan di bulan ini untuk lembaga amal mereka bernama Archewell, karena keduanya tak lagi menggunakan brand Sussex Royal.

Diketahui kasus virus corona di Amerika Serikat masih menjadi yang tertinggi di dunia, yakni 738.913 kasus.

Berdasarkan catatan wolrdometers.info/coronavirus, per Minggu (19/4/2020), ada penambahan sebanyak 121 kasus baru di Amerika Serikat.

Sementara jumlah pasien Covid-19 yang meninggal sebanyak 39.015 jiwa.

Meghan Markle dan Pangeran Harry Pindah ke Kanada, Donald Trump: Mereka Harus Membayar!

Pasangan Meghan Markle dan Pangeran Harry kembali menjadi sorotan.

Keduanya memang memutuskan untuk pindah ke Kanada, Amerika Serikat usai mundur dari Kerajaan Inggris.

Hal ini menuai reaksi dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.

Kepergian mereka ke Amerika ini tak akan mendapatkan bayaran biaya perlindungan keamanan dari pemerintah Amerika Serikat.

Hal ini seperti yang dikatakan Presiden Donald Trump mengatakan Amerika Serikat (AS) pada hari Minggu (29/3/2020);

Donald Trump mengatakan Amerika Serikat (AS) tidak akan membayar biaya keamanan untuk Pangeran Harry dan istrinya Meghan Markle.

"Saya adalah teman baik dan pengagum Ratu (Elizabeth II) serta Inggris," tulis Trump di Twitter-nya.

"Dikabarkan bahwa Harry dan Meghan, yang meninggalkan kerajaan, akan tinggal secara permanen di Kanada."

"Sekarang mereka telah meninggalkan Kanada untuk ke AS, tapi AS tidak akan membayar perlindungan keamanan mereka. Mereka harus membayar!" lanjut Trump.

Sebelumnya dikabarkan Pangeran Harry dan Meghan pindah dari Kanada ke California, AS, pada Jumat (27/3/2020).

Dilansir dari AFP, pasangan itu terbang dengan jet pribadi dari Kanada ke Los Angeles (LA), sebelum perbatasan kedua negara ditutup karena wabah virus corona.

Perbatasan AS-Kanada adalah perbatasan negara yang terpanjang di dunia

Pasangan itu telah tinggal di Kanada selama beberapa bulan, untuk menjalani kehidupan mandiri.

The Sun mengabarkan kepindahan ke California "telah direncanakan dalam beberapa waktu ke belakang", dan pasangan itu "menyadari tidak akan berhasil hidup di Kanada karena berbagai alasan".

"Mereka ingin tinggal di kawasan Los Angeles," tulis The Sun.

Pangeran Harry dan Meghan sempat membuat keputusan mengejutkan awal tahun ini, saat memutuskan keluar sebagai perwakilan Kerajaan Inggris.

Duke dan Duchess of Sussex ini akan secara resmi mundur dari tugas kerajaan pada 31 Maret.

Meghan yang pernah meniti karier sebagai aktris dibesarkan di Los Angeles dan ibunya, Doria Regland, masih tinggal di kota.

Dia memiliki jaringan pertemanan dan kontak kerja di LA, tempat Meghan sekarang dapat memulai kembali kariernya.

Pada Kamis (26/3/2020) Disney mengumumkan bahwa Meghan jadi pengisi suara di film baru tentang keluarga gajah di Afrika yang dirilis Jumat pekan ini.

(*)

• Usai Mundur dari Kerajaan Inggris, Meghan Markle dan Pangeran Harry Pamit dari Instagram

• Meghan Markle Larang Pangeran Harry Pulang ke Inggris Jenguk Pangeran Charles yang Positif Covid-19

• Kerjasama dengan Disney, Meghan Markle Jadi Pengisi Suara Film Dokumenter Elephants

Artikel ini telah tayang di Tribunstyle.com dengan judul Pakai N95, Pangeran Harry Tutupi Identitasnya Saat Bagi-bagi Makanan ke Warga Selama Pandemi Corona.