VIRUS CORONA
Pasangan Ini Tidak Tahu Kalau Dunia Tengah Perang Menghadapi Virus Corona
Pasangan asal Manchester ini wajar tidak tahu, karena keduanya tengah melakukan perjalanan keliling dunia dengan kapal
“Kami mencoba berlabuh di wilayah Prancis di Karibia, tapi ketika tiba kami baru tahu perbatasan ditutup dan pulau itu tak mengizinkan orang masuk,” tambah Ryan.
Awalnya, mereka menyangka langkah itu hanya pencegahan sementara karena sedang musim ramai.
Mereka kemudian kembali ke kapal dan mengarahkannya ke Granada, akhirnya tiba di wilayah laut di mana sinyal telepon 4G cukup baik.
Mulailah mereka mengerti apa yang sebenarnya sedang terjadi dan mereka mulai paham besarnya pandemi ini.
“Seorang teman kami sudah tiba di San Vincente, yang seharusnya jadi tempat tujuan kami. Kami berhasil menghubunginya 10 jam sebelum tiba di pelabuhan. Ia bilang kami akan ditolak masuk karena kami warga negara Italia, sekali pun faktanya sudah hampir sebulan saya tak ke Italia,” kata Elena.
Untungnya, pasangan ini merekam rute perjalanan mereka melalui sinyal GPS.
Mereka kemudian bisa memaparkan kepada pihak berwenang di San Vincente dan memperlihatkan bahwa mereka tidak berada di Italia berbulan-bulan, dan berada di lautan selama itu.
Hanya dengan itu mereka bisa menapakkan kaki di tanah lagi.
Keluarga di Lombardy, daerah paling terdampak di Italia
Baik Elena dan Ryan sangat kaget mendengar bagaimana pandemi ini memengaruhi kehidupan keluarga mereka.
“Kampung halaman saya di wilayah Lombardy, salah satu yang paling terdampak di dunia,” katanya.
Ia bilang, percakapannya dengan ayahnya merupakan hal yang sulit.
“Ia bilang ke saya untuk tidak panik. Ia kirimkan berita di New York Times tentang Lombardy, dan ini tiba-tiba membuat saya melihat kenyataan. Saya kaget sekali,” katanya.
Elena menyatakan ia ngeri mendengar kotanya kehabisan peti mati dan tidak ada tempat lagi tersisa untuk pemakaman dan kremasi.
“Untungnya, keluarga saya aman di rumah dan telah mengisolasi diri lebih dari enam minggu. Namun beberapa orang yang saya kenal telah meninggal dunia,” katanya.