LIGA INGGRIS
Mesut Oezil Sumbang Rp1,5 Miliar Untuk Makan Buka Puasa Ramadhan di Turki, Suriah, dan Somalia
Uang donasi Oezil tersebut akan digunakan untuk menyediakan makanan buka puasa kepada 16.000 keluarga Muslim yang berada di Turki, Suriah, dan Somalia
TRIBUNBATAM.id, LONDON - Pemain Arsenal berdarah Jerman-Turki, Mesut Oezil kembali melakukan aksi sosialnya.
Saat menjalani puasa di bulan Ramadhan 1441 H tahun 2020 ini, Mesut Oezil tak lupa bersedekah.
Pemain berposisi gelandang itu menyalurkan sumbangan sebesar 101 Ribu dolar AS atau sekira Rpo 1,5 miliar untuk Organisasi Kemanusiaan di Turki, Bulan Sabit Merah.
• Jika Pandemi Corona Tak Selesai Sampai Akhir Mei, Bhayangkara FC Minta Liga 1 2020 Dihentikan
• Google Doodle Hari Ini, Permainan Interaktif Scoville, Penemu Alat Pengukur Kepedasan Cabai
• Waktu Magrib & Jadwal Berbuka 11 Ramadhan 1441 H di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi
Uang donasi Oezil tersebut akan digunakan untuk menyediakan makanan buka puasa kepada 16.000 keluarga Muslim yang berada di Turki, Suriah, dan Somalia.
Sebanyak 2.000 paket makanan akan diberikan kepada keluarga yang berada di Turki dan Suriah.
Sementara itu, 90.000 paket makanan buka puasa akan didistribusikan ke ibu kota Somalia, Mogadishu.
Karem Kinik selaku kepala Bulan Sabit Merah Turki menyampaikan terima kasih kepada Oezil atas donasi yang ia berikan.
"Kami akan mengirimkan paket makanan yang berasal dari donasi saudara kami, Mesut Oezil. Kami akan mengirimkannya kepada mereka yang membutuhkan, secepat mungkin," ujar Kinik.
"Di Bulan Sabit Merah, kami membantu mereka yang membutuhkan selama 365 hari.
Tentu saja, kami melakukan ini berkat sumbangan dari teman-teman dermawan yang mendukung pekerjaan kami," imbuh Kinik.
Oezil melakukan aksi mulia tersebut tak berselang lama setelah ia mendapat kritikan akibat menolak pemotongan gaji di Arsenal.
Sebelumnya, Arsenal memberlakukan kebijakan pemotongan gaji sebesar 12,5 persen terhadap pemainnya.
• Fabio Quartararo Berharap Valentino Rossi Masih Balapan di MotoGP 2021: Ia Masih Bisa Bersaing
• Cristiano Ronaldo Masih Terkunci di Madeira, Portugal, Belum Bisa Pergi ke Italia
Namun, tidak semua pemain Arsenal setuju dengan kebijakan tersebut.
Salah satu pemain Arsenal yang menolak kebijakan pemangkasan gaji adalah Oezil.
Gelandang asal Jerman itu merupakan pemain dengan gaji tertinggi di Arsenal.
Oezil menerima bayaran sebesar 350.000 poundsterling (Rp 6,7 miliar) per pekan di klub berjuluk The Gunners tersebut.
Kebijakan pemangkasan gaji itu terpaksa dilakukan Arsenal untuk menjaga neraca keuangan klub selama pandemi Covid-19. (*)
\\
\\
\\