Sosok Jang Hansol Viralkan Video Mayat ABK Dibuang ke Laut, Berlogat Jawa Sangat Kental

YouTuber asal Korea Selatan berbahasa medok, Jang Hansol mendadak jadi pembicaraan khalayak, terutama di media sosial.

YouTube/ Korea Reomit
Sosok Jang Hansol, Orang Korea yang Viralkan Video Mayat ABK Dibuang ke Laut, Fasih Berbahasa Jawa 

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - YouTuber asal Korea Selatan berbahasa medok, Jang Hansol mendadak jadi pembicaraan khalayak, terutama di media sosial.

Jang Hansol  mengulas laporan praktik eksploitasi anak buah kapal (ABK) Indonesia yang dirilis media Korea Selatan, MBC News lewat channel YouTube Korea Reomit.

Laporan itu mengungkapkan sejumlah kisah pilu ABK Indonesia yang bekerja di sebuah kapal nelayan ikan China.

Para ABK harus bekerja dengan jam kerja yang tidak manusiawi dalam sehari, yaitu 18 jam.
Upah yang didapat setelah setahun bekerja pun sangat kecil, yaitu 11 ribu won atau Rp 135.350 per bulan.

Selain itu, mereka juga meminum air laut yang telah difilter.

Sebuah tangkapan layar dari video yang dipublikasikan media Korea Selatan MBC memperlihatkan, eorang awak kapal tengah menggoyang sesuatu seperti dupa di depan kotak yang sudah dibungkus kain berwarna oranye. Disebutkan bahwa kotak tersebut merupakan jenazah ABK asal Indonesia yang dibuang ke tengah laut oleh kapal asal China.
Sebuah tangkapan layar dari video yang dipublikasikan media Korea Selatan MBC memperlihatkan, seorang awak kapal tengah menggoyang sesuatu seperti dupa di depan kotak yang sudah dibungkus kain berwarna oranye. Disebutkan bahwa kotak tersebut merupakan jenazah ABK asal Indonesia yang dibuang ke tengah laut oleh kapal asal China. (MBC/Screengrab from YouTube)

Mirisnya lagi, jika ada yang meninggal, jenazah ABK akan dibuang ke laut.

Praktik ini pun membuat netizen geram dan meminta pemerintah bertindak sesuatu.

Lantas, siapakah Jang Hansol, sosok yang memviralkan video jenazah ABK Indonesia dibuang ke laut?

1. Biodata

Jang Hansol adalah seorang warga Korea Selatan.

Hansol, begitu ia karib disapa, lahir di Kota Daegu, 8 Mei 1994.

Ia memiliki dua saudara perempuan.

Setelah lulus SMA, Hansol diketahui melanjutkan kuliah di Singapura.

2. Tinggal di Malang

Lewat videonya, Hansol mengaku menikmati masa kecil di Korea Selatan hanya selama 3-4 tahun.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved