LIGA CHAMPIONS
Diego Simeone Kesal Kemenangan Atletico Atas Liverpool Disebut Keberuntungan, Beberkan Strateginya
Dua gol Marcos Llorente dan satu dari Alvaro Morata sukses mengubur mimpi Liverpool untuk mengulang kembali kejayaan di Liga Champions 2018
TRIBUNBATAM.id, MADRID - Atletico Madrid sukses mengalahkan Liverpool pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions pada 2020.
Saat itu, Atletico Madrid menang 3-2 atas Liverpool di Anfield.
Dua gol Marcos Llorente dan satu dari Alvaro Morata sukses mengubur mimpi Liverpool untuk mengulang kembali kejayaan di Liga Champions 2018 - 2019.
• Mampu Imbangi Mar Marquez, Ducati Diminta Tidak Lepas Andrea Dovizioso
• Premier League Liga Inggris Dapat Izin Bergulir Juni 2020, Klopp & Mourinho Setuju, Guardiola?
• Depak Sebastian Vettel, Ferrari Umumkan Carlos Sainz Sebagai Pebalap Mereka di Formula 1 Musim 2021
Kemenangan Atletico Madrid itu juga tidak terlepas dari penyelamatan gemilang yang dilakukan kiper Jan Oblak.
Ia berkali-kali berhasil melakukan penyelamtan dan membuat Liverpool frustasi.
Atletico Madrid pun lolos ke perempat final setelah menang agregat dengan skor 4-2.
Namun, keberhasil itu dianggap sebagai keberuntungan semata.
Tudingan itu jelas membuat pelatih Atletico Madrid Diego Simeone kesal.
Simeone menegaskan dia tak suka jika timnya disebut hanya sedang beruntung bisa mengalahkan Liverpool.
Menurutnya, timnya pantas mendapatkan kemenangan karena telah berjuang semaksimal mungkin di lapangan.
"Saya memikirkan sebuah tim yang tertinggal 0-2 di Anfield, kemudian bisa mencetak tiga gol sekaligus dan menang. Itu bukan suatu keberuntungan," kata Diego Simeone yang dikutip dari Marca.
• Kisah Ibu Positif Corona Melahirkan, Tak Bisa Lihat dan Susui Bayi, Senang Anaknya Negatif Covid-19
• Jadwal Siaran Langsung Liga Jerman Pekan 26, Sabtu (16/5) Dortmund vs Schalke 04 Live Mola TV
"Liverpool adalah tim yang luar biasa, tetapi kami tahu bisa mengalahkan mereka."
Diego Simeone juga mengingat saat ia harus memutuskan memainkan Alvaro Morata yang sedang cedera dan sewaktu-waktu bisa kambuh.
Akan tetapi, Alvaro Morata yang baru masuk pada menit-menit akhir pertandingan sukses memastikan kemenangan Atletico Madrid.
"Saat tertinggal 0-1 saya berpikir bagaimana caranya memainkan Alvaro Morata. Saya pikir dia bisa cedera lagi dan itu sama saja bunuh diri."
"Akan tetapi, pada akhirnya itu berjalan sesuai rencana saat dia mencetak gol," tutur Diego Simeone. (*)
\\
\\
\\