TRIBUN WIKI
Waspada Penyebab dan Gejala Lordosis, Kelainan Tulang Belakang hingga Melengkung Berlebihan
Lordosis adalah salah satu jenis kelainan tulang belakang di mana tulang punggung bagian bawah penderitanya melengkung ke dalam secara berlebihan.
TRIBUNBATAM.id - Lordosis adalah salah satu jenis kelainan tulang belakang.
Kondisi ini membuat tulang punggung bagian bawah penderitanya melengkung ke dalam secara berlebihan.
Lordosis bisa menyerang siapa saja.
Posisi tulang yang biasa melengkung ke dalam membuat tulang belakang mendapatkan tekanan berlebihan sehingga menimbulkan rasa sakit.
Lordosis dapat disebakan oleh beberapa hal seperti Achondroplasia, Spondylolisthesis dan Osteoporosis.
Istilah lordosis berasal dari bahasa Yunani lordōsis, dari lordos (membengkok ke belakang).
Lordosis di tulang belakang manusia membuat manusia lebih mudah untuk membawa beban di atas panggul.
Hal ini memungkinkan manusia untuk berjalan jauh lebih efisien dibandingkan dengan primata lainnya, rusuk yang tidak fleksibel menyebabkan mereka untuk menggunakan gaya berjalan yang tidak efisien dan condong ke depan.
• KECELAKAAN DI BATAM - Kunci Pengaman Lepas, Kontainer Lepas dari Trailer saat Melaju di Jalanan
Dengan demikian, lordosis pada tulang belakang manusia merupakan sebagai salah satu adaptasi fisiologis utama dari kerangka manusia yang memungkinkan manusia memakai energinya dengan efisien seperti sekarang.
Penyebab
Sebagian besar lordosis merupakan bawaan, kelainan tulang hadir semenjak bayi lahir.
Lordosis bawaan (kongenital) biasanya disebabkan oleh kelainan genetik yang bisa diwariskan dari orangtua (ayah atau ibu) atau karena terjadi mutasi gen yang terjadi selama perkembangan janin.
Beberapa kelainan genetik yang bisa menyebabkan kelengkungan pada tulang punggung bawah adalah:
- Achondroplasia, kelainan pertumbuhan tulang yang disebabkan oleh mutasi genetik langka.
Mutasi gen ini merupakan penyebab utama dari dwarfisme disproporsional.