TRIBUN WIKI
8 Ilmuwan Kulit Hitam Ini Berhasil Mengubah Dunia Lewat Hasil Temuan Mereka
Beberapa orang kulit hitam terutama keturunan Afrika-Amerika berhasil menjadi tokoh dan ilmuwan yang mengubah dunia.
Tragisnya, Ball meninggal di usia muda yaitu 24 tahun.
Sepanjang hidupnya, Ball tidak mendapatkan penghargaan atas apa yang ia kerjakan.
Baru beberapa tahun usai kematiannya, Ball mendapatkan kredit tersebut.
5. Percy Julian (1899 – 1975)
Percy Julian adalah seorang ahli kimia yang penelitiannya membuahkan pengobatan untuk penyakit glaukoma dan arthritis.
Julian disebut-sebut sebagai salah satu ahli kimia yang paling berpengaruh dalam sejarah Amerika.
Pada 1973, Julian menjadi ahli kimia berkulit hitam pertama yang terpilih dalam jajaran National Academy of the Sciences.
Pada 1990, ia terpilih menjadi National Inventors Hall of Fame.
Pada 1999, pengobatan yang ditemukannya untuk glaukoma yaitu Physostigmine dikenal oleh American Chemical Society sebagai “satu dari 25 pencapaian terbaik dalam bidang kimia di Amerika”.
6. Ernest Everest Just (1883 – 1941)
Ernest Everest Just adalah ahli biologi dan pengajar keturunan Afrika-Amerika yang menemukan banyak fase biologis.
Mulai dari fertilisasi, parthenogenesis, hidrasi, pembagian sel, dehidrasi pada sel hidup, dan efek karsinogenik dari radiasi ultraviolet terhadap sel.
Just adalah satu-satunya orang yang menerima Magna Cum Laude saat kelulusannya pada 1907 dari Dartmouth College.
Pada 1920 sampai 1931, Just menerima beasiswa Julius Rosenwald Fellow in Biology dari National Research Council.
Beasiswa tersebut memberikannya kesempatan bekerja di Eropa, di saat diskriminasi rasial merajalela di Amerika Serikat.