Serangan Jantung Diam-diam Banyak Sasar Pria, Waspadai Penyebab dan Gejalanya
Serangan jantung yang tidak disadari pengidapnya ini dalam dunia medis dikenal sebagai silent myocardial infarction (infark miokard diam-diam).
TRIBUNBATAM.id - Penyakit jantung bisa "diam-diam" menyerang tanpa disadari penderitanya.
Serangan jantung yang tidak disadari pengidapnya ini dalam dunia medis dikenal sebagai silent myocardial infarction (infark miokard diam-diam).
Karena reputasinya yang bisa merenggut nyawa tanpa gejala khas, serangan jantung mendapat predikat sebagai "silent killer".
Gejala serangan jantung "diam-diam"
Melansir Kompas dari Harvard Health Publishing, sebanyak 45 persen yang dialami pasien termasuk serangan jantung "diam-diam".
Jenis serangan jantung ini juga lebih banyak menyerang pria ketimbang wanita.
Gejala serangan jantung ini dikatakan "diam-diam" karena penderita tidak merasakan gejala khas serangan jantung.
Penderita serangan jantung umumnya merasakan nyeri dada ekstrem, sakit di bagian punggung atas, leher terasa kaku, mual, mulas, pusing, berkeringat, dan sesak napas.
Gejala serangan jantung 'diam-diam' ini bisa sangat ringan, singkat, dan tidak muncul secara teratur.
Sehingga kerap diabaikan
Beberapa gejala serangan jantung "diam-diam", di antaranya:
- Merasa kelelahan dan tidak enak badan
- Sakit tenggorokan
- Nyeri dada ringan
- Rasa tidak nyaman di lengan, punggung, leher, rahang, atau perut