Reaksi PSSI Setelah Dikritik Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong karena Dinilai Tidak Konsisten

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Kritik keras yang dilontarkan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pada PSSI tidak langsung ditanggapi organisasi sepakbola tertinggi Indonesia itu.

Kritik yang disampaikan Shin Tae-yong kepada PSSI dalam sebuah wawancara dengan media olahraga Korea itu menjadi trending di Indonesia.

Dalam wawancara itu dengan media Korea Selatan, Naver Sport itu, Shin Tae-yong menilai PSSI kini sudah tidak satu visi lagi dengannya.

• Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Kecewa dan Sebut PSSI Tak Konsisten: Saya Minta Kerjasamanya

• Hasil Drawing Piala Asia U19, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Tuan Rumah Uzbekistan dan Iran

• Hasil Drawing Piala Asia U16, Timnas Indonesia Satu Grup dengan Para Juara Jepang, China, Arab Saudi

Dalam beberapa kesempatan pada wawancara itu, Shin menyebut PSSI kini lebih sepihak dalam menentukan kelanjutan program timnas Indonesia ke depan.

Namun, PSSI enggan menanggapinya sebelum bertemu langsung dengan Shin Tae-yong.

"Ketua Umum PSSI Mochamad Irawan mengatakan ingin memberi dukungan penuh terhadap program saya pada awal kontrak di wawancara media lokal," kata Shin mengutip dari Naver Sports.

"Maka dari itu, saya memilih tantangan ini karena tertarik visi dan kemampuannya. Untuk itu, kami harus bergerak secara bertahap," tuturnya.

"Namun, sikapnya berubah, padahal di awal seperti ingin memberi dukungan penuh," ucap Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong tidak menjelaskan secara rinci perubahan apa yang dimaksud. Ia hanya melanjutkan bahwa PSSI harus mulai terbuka kepada masyarakat.

"Saya tidak ingin bicarakan banyak tentang hal itu. Namun, PSSI harus fokus kepada sepak bola," ujar mantan pelatih timnas Korea Selatan itu.

"Negara-negara yang sepak bolanya maju itu masyarakat lebih mengetahui tentang federasi secara transparan," katanya.

Menanggapi pemberitaan terkait komentar Shin Tae-yong, Plt Sekjen PSSI Yunus Nusi mengatakan, pihaknya enggan memercayai bukan dari pernyataan sang pelatih atau agennya secara langsung.

"Karena sejauh ini komunikasi yang kami bangun dengan Shin Tae-yong tidak ada statement seperti itu," kata Yunus Nusi saat konferensi pers dengan media, termasuk Kompas.com.

• Witan Sulaiman Jadi Starter, FK Radnik Surdulica Raih Hasil Seri Lawan FK Voždovac

• Hasil, Klasemen, Topskor Liga Spanyol Setelah Real Madrid Menang, Karim Benzema 16 Gol, Messi 21 Gol

• Data Corona 34 Provinsi Indonesia Jumat (19/6) Pagi, Total 42.762, Sembuh 16.798, Meninggal 2.339

"Kami juga sudah tanyakan dan konfirmasi ke Shin Tae-yong apakah ber-statement seperti itu," ujarnya.

"Kami kan juga tidak tahu media Korea Selatan seperti apa. Jadi, kami tunggu Shin Tae-yong saja," ujarnya.

"Kami tidak akan bicara selama belum ada komunikasi langsung dari Shin Tae-yong," ucap Yunus Nusi.

Demi meluruskan kesalahpahaman kedua belah pihak, PSSI rencananya bakal kembali memanggil Shin Tae-yong untuk memberikan klarifikasi pada bulan Juni ini.

Manis di bibir

Dalam wawancara dengan media olahraga Korea Selatan, Naver Sport, Shin Tae-yong curhat soal kekecewaannya kepada PSSI.

Ia menumpahkan semua kekecewaannya selama enam bulan menjabat sebagai pelatih timnas Indonesia.

Shin Tae-yong tercatat sudah menukangi timnas Indonesia selama enam bulan sejak bulan Januari 2020 lalu.

Selama itu pula, Shin Tae-yong rupanya memendam beberapa kecewaan terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh PSSI.

Terbaru, Shin Tae-yong mulai berselisih paham dengan PSSI soal tempat pemusatan latihan yang tepat bagi timnas U-19 Indonesia.

• Video Gol & Highlight Real Madrid vs Valencia, Baru Masuk Asensio Langsung Cetak Gol, Benzema 2 Gol

• Hasil Liga Spanyol Real Madrid vs Valencia, Dua Gol dari Benzema, Real Madrid Menang 3-0

Shin Tae-yong sebenarnya sudah membuat program agar timnas U-19 Indonesia bisa dibawa ke Korea Selatan untuk menjalani latihan.

Namun, keinginannya ditentang oleh PSSI yang punya pilihan untuk tetap menggelar pemusatan latihan di Indonesia saja.

Atas pertentangan tersebut, Shin Tae-yong seakan memendam banyak pikiran soal PSSI yang menurutnya sudah tidak mengikuti visi yang telah disepakati bersamanya.

Shin Tae-yong lantas menceritakan segala keluh kesahnya pada salah satu media Korea Selatan, Naver Sports.

Kepada media Korea Selatan tersebut, Shin Tae-yong menceritakan bagaimana PSSI mulai melupakan janjinya untuk membangun timnas Indonesia bersama.

“Ketua Umum PSSI, Irawan mengatakan ingin memberi dukungan penuh terhadap program saya pada awal kontrak di wawancara media lokal,” ujar Shin Tae-yong mengutip dari Naver Sport.

“Maka dari itu saya memilih tantangan ini karena tertarik visi dan kemampuannya.”

“Untuk itu, kami harus bergerak secara bertahap.”

“Namun, sikapnya berubah padahal di awal seperti ingin dikasih dukungan penuh,” ujarnya.

Shin Tae-yong tidak menyebutkan secara spesifik perihal apa saja yang telah bertentangan dengan PSSI.

Ia hanya meminta agar PSSI lebih transparan kepada masyarakat dalam membuat program untuk timnas Indonesia.

“Saya tidak ingin bicarakan banyak tentang hal itu. Tetapi PSSI harus fokus kepada sepak bola,” ujar mantan pelatih timnas Korea Selatan itu.

“Negara-negara yang sepak bolanya maju itu masyarakat lebih mengetahui tentang federasi secara transparan,” imbuhnya.

Sementara ini, Shin Tae-yong masih berada di Korea Selatan karena masih menghindari wabah virus corona di Indonesia.

Shin rencananya bakal lebih awal ke Indonesia sekitar bulan Juli untuk segera mempersiapkan timnas U-19 Indonesia di Piala Asia U-19 2020 dan Piala Dunia U-20 2021.

.

.

.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul " Shin Tae-yong Sebut Janji PSSI Kini Cuma Manis di Bibir "
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Kritik Shin Tae-yong, PSSI Tak Ingin Langsung Percaya"