BATAM TERKINI
Capai Setinggi Betis Orang Dewasa, Jalan di Dapur 12 Sagulung Banjir, Diguyur Hujan Sejak Dini Hari
Rudi, warga Sagulung mengatakan, banjir di jalan Dapur 12 sudah sering terjadi ketika hujan deras turun
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Hujan yang mengguyur wilayah Batuaji dan Sagulung sejak Sabtu (20/6/2020) dini hari, membuat jalan Dapur 12, tepatnya di depan Kaveling Mandiri Kelurahan Sei Lekop Kecamatan Sagulung, banjir.
Hujan yang turun sejak pukul 02.00 Wib itu, membuat saluran drainase yang ada tidak sanggup menampung debit air hujan.
Banjir itu cukup tinggi, hampir setengah betis orang dewasa. Hal tersebut membuat para pengendara sepeda motor harus berhati-hati saat melintas agar tidak mogok di jalan.
Rudi, warga Sagulung mengatakan, banjir di jalan Dapur 12 sudah sering terjadi.
"Setiap hujan deras turun pasti jalan itu banjir, mulai dari Depan Buana Bisnis Centre sampai dengan Kaveling Mandiri," kata Rudi.
• BLT Tahap Kedua di Bintan Dikembalikan Sejumlah Warga, Apri Sujadi: Ada yang Merasa Mampu
• Begini Cara Memilih Sepeda bagi Pemula, Ikuti 4 Tips Ini
Dia mengatakan banjir yang terjadi dikarenakan tidak adanya saluran pembuangan dari jalan raya ke saluran drainase induk yang ada di Kaveling Flamboyan.
"Di pinggir jalan itu memang ada saluran drainase induk, yang langsung mengalir ke sungai langkai,"kata Rudi.
Namun karena tidak adanya saluran pembuangan air hujan bertahan di jalan.
"Ya kita berharap dari jalan raya dibuatkan saluran agar air dari jalan raya mengalir ke saluran drainase,"kata Rudi.
Saat hujan mengguyur Batuaji dan Sagulung beberapa titik di jalan R.Suprapto mengalami banjir seperti di Buana Raya, dan di Tembesi.
Jalan ke Kantor Camat Sagulung Banjir
Sebelumnya, banjir juga terjadi beberapa waktu lalu.
Hujan yang mengguyur Batuaji dan Sagulung, Selasa (11/2/2020) mengakibatkan ruas jalan menuju Kantor Camat Sagulung banjir.
Selain itu, beberapa ruas jalan R Suprapto juga tergenang.
Hujan yang mengguyur Batuaji dan Sagulung Batam terjadi Selasa (11/2/2020) sejak pukul 10.30 WIB membuat air hujan naik ke badan jalan karena saluran drainase yang ada tidak sanggup menampung air hujan.
Seperti di jalan menuju Kantor Camat Sagulung dan juga kantor Polsek Sagulung yang menjadi urat nadi pelayanan masyarakat tergenang lebih dari semata kaki orang dewasa.
Air hujan dari saluran drainase meluap ke jalan. Yang membuat para pengendara harus memperlambat kendaraan meraka untuk menghindari mogok.
Selain di jalan menuju Kantor camat Sagulung, banjir juga terjadi di bebeberapa titik di Jalan R Suprapto, tepatnya di depan perumahan Putri Tujuh, Kecamatan Batuaji, pintu masuk Perumahan Buana Raya, Simpang Hutatap, dan UTurn Simpang Base Camp.
• Puluhan Kendaraan Mogok Akibat Banjir, Genangan Air Sampai ke Gerbang Wisata Ocarina Batam
Hujan deras yang baru satu jam tersebut mengakibatkan banjir di beberapa titik di Batuaji dan Sagulung.
Tingginya curah hujan juga membuat saluran drainase tidak mampu lagi menampung air hujan.
Mengenai banjir tersebut Camat Sagulung, Reza Khadapy mengatakan tingginya curah hujan membuat jalan tergenang.
"Semua saluran drainase sudah kita lakukan normalisasi.
Dia mengatakan, saluran drainase di pinggir jalan terlalu kecil sehingga tidak sanggup menampung air hujan dari perumahan.
"Ini tugas kita ke depan," kata Reza.
Dia juga menghimbau kepada warga agar tidak membuang sampah sembarang agar tidak terjadi penyumbatan saluran drainase. (Tribunbatam.id/Ian Sitanggang)