VIRUS CORONA DI INDONESIA
UPDATE Data Corona Indonesia Kamis (2/7) Sore, Tambah Lagi 1.624, Total 59.394, Sembuh 26.667
"Kami mendapatkan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.624 orang, sehingga total kasus positif sebanyal 59.394 orang," ujar Achmad Yurianto
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Indonesia kembali mengalami lonjakan penambahan kasus harian.
Berdasarkan data yang diumumkan pemerintah, penambahan kasus harian hari ini, Kamis (2/7/2020) lebih dari 1.624 kasus.
Kasus baru Covid-19 sebanyak 1.624 berdasarkan data yang masuk hingga pukul 12.00 WIB atau selama 24 jam terakhir.
• Lima Fitur Baru WhatsApp, Dari Fitur Dark Mode untuk Web WhatsApp Sampai Stiker Animasi
• Harga iPhone Bulan Juli 2020 dari iPhone 11 Sampai iPhone Xr, Simak Harga Sebelum Membeli
• Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Spanyol Sebelum Real Madrid vs Getafe Main, Lionel Messi 22 Gol
Menurut Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto saat memperbarui data terkait Covid-19 di Indonesia, masih terjadi penularan virus corona yang menyebabkan kasus Covid-19 terus bertambah hingga hari ini, Kamis (2/7/2020).
Informasi ini disampaikan Achmad Yurianto dalam konferensi pers dari Graha BNPB pada Kamis sore.
Penambahan itu menyebabkan kini ada 59.394 kasus Covid-19 di Indonesia, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020.
"Kami mendapatkan kasus konfirmasi positif sebanyak 1.624 orang, sehingga total kasus positif sebanyal 59.394 orang," ujar Achmad Yurianto.
Dalam periode yang sama, diketahui ada penambahan 1.072 pasien Covid-19 yang dianggap sembuh.
Mereka dinyatakan sembuh setelah dua kali pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) memperlihatkan hasil negatif virus corona.
Dengan demikian, total ada 26.667 pasien Covid-19 yang sembuh dan tak lagi terinfeksi virus corona.
Akan tetapi, masih ada kabar duka yang disampaikan Yurianto dengan adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Ada penambahan 53 pasien Covid-19 yang tutup usia dalam periode 1 - 2 Juli 2020.
"Sehingga totalnya menjadi 2.987," ujar Yurianto.
.
.
.