NEW NORMAL DI BINTAN

Brigjen Pol Hari Prasodjo Kunjungi Lagoi, Tinjau Kesiapan Sejumlah Resort Sambut New Normal

Selain Kabupaten Bintan, terdapat destinasi seperti Bali, Bantyuwangi dan Belitung yang disiapkan Pemerintah untuk menyambut nerw normal pariwisata.

TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Dirpamobvit Mabes Polri, Brigjen Pol Hari Prasodjo saat berkunjung ke Lagoi, didampingi Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bintan, Wan Rudi Iskandar. 

TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Direktur Pengamanan Objek Vital (Dirpamobvit) Korsabhara Baharkam Polri, Brigjen Pol Hari Prasodjo berkunjung ke kawasan Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Kedatangan Jenderal Bintang Satu itu, untuk melihat kesiapan pengelola sejumlah resort dalam menerima wisatawan di masa tatanan kehidupan baru (New Normal).

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Bintan, Wan Rudi yang ikut dalam kunjungan itu menuturkan, Dirpamobvit akan merekomendasikan kepada Kemenparekraf untuk segera memproses beroperasinya kembali wisata Lagoi Bintan.

"Dari kunjungan itu Pak Dirpamobvit menilai kawasan wisata Lagoi sudah siap untuk menerima wisatawan lokal maupun luar Negeri, khususnya Singapura. Jadi tinggal Komunikasi antara Indonesia dengan singapura. Terakhir kita tunggu rencana kehadiran pak Menpar ke Bintan," ucapnya, Kamis (9/7/2020).

Selain Kabupaten Bintan, destinasi wisata yang dipersiapkan Pemerintah untuk menyambut pariwisata di Tatanan Kehidupan Baru di tanah air di antaranya Bali, Banyuwangi dan Belitung.

Wan Rudi juga menambahkan, bahwa di masa pandemi ini protokol kesehatan sangat penting diperhatikan, khususnya dikawasan wisata.

"Bintan termasuk di dalamnya. Oleh karena itu kemarin Pak Dirpamobvit langsung meninjau persiapan lagoi dan pemerintah, khususnya Dinas pariwisata dalam hal penerapan protokol kesehatan," ucapnya.

Luhut Binsar Panjaitan Soal Lagoi

Kawasan wisata Lagoi, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri sudah dibuka untuk wisatawan luar negeri dari Singapura.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan, kasus Covid-19 di Singapura yang menurutnya sudah nihil menjadi pertimbangannya.

"Saya sudah langsung berkomunikasi dengan Mentri Luar Negeri Singapura, Pak Vivian terkait hal ini. Nanti kalau mereka sudah pemilu, kita siap menerima mereka kalau datang ke Indonesia. Khususnya di kawasan wisata Lagoi," ucapnya saat konferensi pers dengan sejumlah awak media di PT Bintan Alumina Indonesia (BAI), Kamis (2/7/2020).

Hal ini pun, diakui Luhut sudah ia komunikasikan dengan Plt Gubernur Kepri bersama Bupati Bintan, Apri Sujadi.

Terima Dana Hibah Rp 1,6 Miliar, KPU Karimun Bakal Rapid Test 1.041 Penyelenggara Pilkada Karimun

Kawal Ketat Protokol Kesehatan, 2 Perumahan di Karimun Jadi Percontohan Perumahan Tangguh Seligi

Dalam komunikasi itu, Plt Gubernur Kepri, Isdianto menyebutkan ada sekitar 5 ribu pekerja di kawasan wisata itu.

"Setelah berkomunikasi langsung dengan Plt Gubernur Kepri dan Bupati Bintan terkait kawasan wisata lagoi, menurut saya sudah bisa dibuka untuk turis luar negeri, khususnya dari Singapura. Jadi intinya terkait masalah pembukaan kawasan wisata lagoi di Bintan untuk menerima turis asing dari Singapura sudah selesai masalahnya," ucapnya.

Wakapolda Kepri Kunjungi Lagoi

Wakapolda Kepri Brigjen Pol Darmawan memantau langsung simulasi pengamanan penerapan New Normal di tempat wisata Lagoi,Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri.

Satu persatu proses simulasi yang digelar Polres Bintan di jelaskan oleh Kapolres Bintan kepada Wakpolda Kepri di Kawasan wisata Lagoi Bintan pada Sabtu (6/6/2020) itu.

Beberapa petugas pada gelaran simulasi juga tampak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap dalam pelaksanaan simulasi penerapan New Normal di masa pandemi Covid-19.

Pihak Bintan Resort juga memaparkan perihal protokol kesehatan di tengah New Normal akan diterapkan di kawasan wisata tersebut.

Kapolres Bintan, AKBP Bambang Sugihartono menyampaikan kegiatan simulasi dilaksanakan di lima tempat.

Bambang juga menuturkan, kawasan wisata Lagoi salah satu titik tempat wisata yang diberlakukan New Normal di Bintan 15 Juni 2020.

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo saat meninjau PT Bintan Alumina Indonesia (PT BAI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Kamis (2/7/2020).
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Edhy Prabowo saat meninjau PT Bintan Alumina Indonesia (PT BAI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Kamis (2/7/2020). (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

"Di antaranya pos 1 pintu masuk Lagoi, pelabuhan BBT Lagoi, Plaza Lagoi Bay, Villa Bintan Lagoon dan hingga Dormitory Karantina di DOM 701 Lagoi,Bintan," terangnya, Minggu (7/6/2020).

Pelaksanaan simulasi ini sesuai dengan fungsi dan perannya sebagai petugas pelaksanaan pengamanan, pelayanan dan tata cara penyambutan tamu dengan senyum, sapa dan salam tanpa bersentuhan tangan.

Bambang juga menambahkan, ditengah hendak diterapkannya New Normal, Satuan tugas Aman Nusa II dengan Gugus Tugas Covid-19 Bintan bersama TNI-Polri juga menggelar sosialisasi New Normal dengan mendatangi pusat-pusat keramaian.

Tujuannya untuk memberikan imbauan anjuran pemerintah dan maklumat Kapolri serta penyampaian protokol kesehatan terkait tata laksana New Normal di Kabupaten Bintan.

"Begitu, juga perihal pengecekan suhu tubuh dengan menggunakan thermo gun dan sosialisasi dengan penyampaian penjelasan mengenai protokol kesehatan dalam mencegah penularan penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Bambang juga tidak lupqvmengajak masyarakat untuk melaksanakan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah Bintan.

Di antaranya selalu menggunakan masker jika keluar rumah, menerapkan sosial distancing dan apabila tidak ada urusan yang penting di luar rumah, mohon untuk tetap berada dirumah.

"Jangan lupa juga membiasakan diri untuk tetap menjaga kebersihan dengan sering mencuci tangan pakai sabun dengan air yang mengalir. Hindari dari kerumunan dan meminimalisir semaksimal mungkin sentuhan terhadap barang atau benda yang sering gunakan untuk umum atau salaman kepada orang langsung," ucapnya.

Siap Amankan Penerapan New Normal

Kapolda Kepri, Irjen Pol Aries Budiman siap mengamankan pelaksanaan New Normal yang diterapkan pemerintah.

Menurutnya, penerapan protokol New Normal tidak berbeda dengan Operasi Aman Nusa seperti yang dijalankan oleh Polri khususnya di Provinsi Kepri.

Provinsi Kepri melalui Gugus tugas penanganan Covid-19 diketahui sedang membahas aturan teknis terkait penerapan New Normal di tengah pandemi Covid-19 ini.

"Ada 10 ketentuan pemerintah yang sudah diberikan kepada Polri dan petugas lapangan, di antaranya tetap menjaga kesehatan saat menjalankan tugas di lapangan," ujarnya, Rabu (27/5/2020).

Masyarakat diminta untuk mematuhi protokol kesehatan yang selama ini digalakkan oleh pemerintah.

Aries mengatakan bahwa dengan adanya pemberlakukan new normal pihak bersama TNI dan pemerintah siap melakukan pengamanan.

"Pemerintah sudah mau membuka kegiatan sehari-hari, tetapi penerapan protokol tetap harus dilakukan," ujarnya.

Sedangkan untuk mekanisme pihaknya telah menyiapkan hal tersebut.

"Operasi Aman Nusa masih berjalan dan protokol new normal tetap sama seperti itu," ujarnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved