HASIL Rapid Test 6 Pedagang Tos 3000 Batam Reaktif, Kini Dikarantina di RSKI Galang Batam

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Rapid test yang diselenggarakan tim gabungan dari Dinas Kesehatan Kota Batam, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, dengan dibantu Satpol PP, Kepolisian dan TNI, Kamis (9/7/2020) lalu, berhasil menyisir sebanyak 220 pedagang pasar.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmardjadi, dari target awal 1.000 pedagang, yang dapat diperiksakan rapid test baru 220 orang.

"Nggak sampai 1000, cuma 220," ujar Didi ketika dihubungi via Whatsapp, Jumat (10/7/2020).

Sementara itu, dari jumlah 220, ditemukan 6 pedagang yang reaktif hasil rapid test.

Pada hari itu juga, keenam pedagang langsung dibawa ke RSKI Covid-19 Galang.

• DAFTAR Riwayat Kontak 3 Pasien Covid-19 di Batam, 2 Orang Tahu Kena Corona saat Urus Syarat Terbang

"Sudah dibawa ke Galang semua," jawab Didi.

Lebih lanjut, Didi menambahkan, agenda rapid test selanjutnya di Pasar TOS 3000 masih menunggu arahan dari Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Gustian Riau. 

Langsung Dilakukan Penataan

Sebelumnya diberitakan, penataan Pasar TOS 3000 juga akan dilakukan pada siang hari ini, Kamis (9/7/2020), menyambung agenda rapid test yang telah dilaksanakan sejak pagi.

Dalam kegiatan ini, sebanyak kurang lebih 100 personil gabungan TNI, Polri, Dinas Kesehatan Kota Batam, dan Satpol PP diterjunkan untuk mengamankan kegiatan rapid test, serta menjalankan penataan pasar.

"Nantinya setelah dibongkar, pasar akan disemprot disinfektan," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Gustian Riau, ditemui di lokasi pasar.

Rencananya, penataan akan dijalankan selama tiga hari, terhitung mulai hari ini.

Target lokasi penataan dibuat bertahap, yaitu tahap pertama, satu blok di Pasar TOS 3000, tahap kedua di blok depan Hotel Allium, dan tahap ketiga di sekitar TOP 100.

• KESAKSIAN ABK Kapal Berbendera China saat Penangkapan, Kapal Sempat Oleng hingga Diwarnai Tembakan 

• DERETAN Fakta Perampokan di Perumahan Mitra Raya Batam, Kepala Korban Dipukuli Besi Berkali-kali

"Iya, penataan akan tiga hari, mulai dari hari ini. Kalau hari ini, nanti siang mulai penataan, akan disemprot semua," jelas Gustian.

Sementara itu, pedagang pasar yang dirapid test semula berjumlah 2000, sedangkan hari ini, targetnya baru 1000 pedagang hingga siang nanti.

"Yang 1000 lainnya nanti kita lanjutkan di tahap ketiga," tambah Gustian.

Sebelumnya, pihak pengelola pasar sudah sempat menata lokasi pasarnya beberapa waktu yang lalu.

Menurut Gustian, penataan yang sudah dilakukan pihak pengelola sudah bagus, tetapi diharapkan agar tenda dan meja-meja tempat berdagang dapat diseragamkan, supaya lebih rapi.

"Itu tugas pengelola untuk menyiapkan tenda dan meja yang seragam bagi para pedagang pasarnya," tambah Gustian. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)