ANAMBAS TERKINI

LEZATNYA Nasi Dagang Khas Anambas, Gurih Dimasak Pakai Santan

Masyarakat Kepulauan Anambas setiap pagi hari paling gemar berburu sarapan ini di salah satu pusat penjualan kue-kue pagi di Jalan Hang Tuah.

TRIBUNBATAM.ID/RAHMA TIKA
Nasi dagang khas melayu 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Bagi warga Kepulauan Riau, pastilah sudah tidak asing dengan nasi dagang, sajian khas Kabupaten Kepulauan Anambas.

Jika dibandingkan dengan nasi lemak, nasi dagang mungkin masih kalah populer.

Hanya saja, kelezatan nasi ini sayang untuk dilewatkan dan tidak dicoba.

Nasi dagang merupakan sajian nasi yang dimasak dengan santan kelapa dan disajikan dengan kari ikan tongkol.

Masyarakat Kepulauan Anambas setiap pagi hari paling gemar berburu sarapan ini di salah satu pusat penjualan kue-kue pagi di Jalan Hang Tuah, Kecamatan Siantan.

Biasanya masyarakat akan terlihat ramai pada Subuh hari untuk membeli berbagai jenis sarapan yang disajikan.

Porsi nasi dagang terbilang tidak banyak, hanya sekepalan orang dewasa. 

SEJARAH Wayang Cecak Khas Kepulauan Riau, Gabungan Budaya Tionghoa dan Melayu

PROFIL Ahmad Hijazi, Mantan Kadisperindag yang Disebut Bakal Maju Pilwako Batam Lawan Rudi & Lukita

Nasi ini disajikan menggunakan daun pisang kemudian diikat dengan tusuk lidi untuk mengikatnya.

Isian nasi dagang di Kepulauan Anambas menggunakan ikan simbok atau ikan tongkol.

Legitnya nasi dagang yang disiram dengan kuah santan makin menambah nikmat nasi dagang ini.

Makanan khas Melayu ini setiap paginya selalu jadi incaran para pembeli sebagai sarapan pagi.

Selain di Anambas, hidangan ini juga banyak ditemui di berbagai wilayah Kepri lainnya seperti Bintan, Batam, dan masih banyak lagi.

Populer di Malaysia

Hidangan nasi dagang juga populer di negeri tetangga, yakni Malaysia.

Di Malaysia, hidangan ini paling banyak ditemukan di daerah Terengganu dan Kelantan.

Nasi dagang adalah makanan Malaysia dan Indonesia.

Ada pula hidangan nasi dagang yang disajikan dengan ikan tongkol, ikan bilis, ikan tamban, telur ayam, dengan sambal kemudian dibungkus dengan daun pisang.

Bumbu nasi dagang adalah bawang merah, biji kelabat, dan daun sereh.

Kari ikan tongkol atau tenggiri sering kali merupakan satu-satunya pilihan lauk nasi dagang.

Lauk nasi dagang yang lain, yakni kari kambing atau kari kepala ikan.

Nasi dagang berbeda dari nasi lemak yang umumnya dimakan bersama ikan bilis dan telur.

Hidangan ini disebut nasi dagang karena pada zaman dahulu dibawa sebagai bekal oleh orang kampung untuk pergi berdagang.

Sewaktu bepergian jauh, pedagang membawa nasi berisi kari ikan dan acar yang dibungkus daun pisang.

Resep

Bahan :

- 1 kg beras

- 1 biji kelapa

- 2 gelas santan

- 2 sendok makan alba

- 7 siung bawang merah

- 5 siung bawang putih

- 1 tuas halia

- Garam dan penyedap rasa

- Air secukupnya

- Daun pisang

Cara memasak :

- rendam beras yang akan dimasak tersebut ke dalam air selama lebih kurang 20 menit

- beras yang telah dibersihkan tersebut dikukus ke dalam tempat yang telah disediakan

- alba direndam dalam air

- nasi diangkat dan diaduk dengan santan dan ditambah dengan bawang merah, bawang putih, halia dan alba, garam serta penyedap rasa secukupnya

- kukus hingga masak

- tambahkan lauk

Harga

Satu porsi nasi dagang umumnya dibanderol dengan harga yang sangat terjangkau, yakni mulai dari Rp 3 ribu hingga Rp 5 ribu saja, sehingga terjangkau bagi seluruh kalangan. (*)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved