Kandidat Vaksin Covid-19 Inggris Akan Diuji ke 30.000 Orang, Tunjukkan Hasil yang Menjanjikan
Para peneliti menggambarkan, kandidat vaksin Inggris aman dan dapat ditoleransi. Hal ini mendukung pengujian ke tahap berikutnya. Ini penjelasannya.
Editor: Putri Larasati Anggiawan
TRIBUNBATAM.id, LONDON - Sejumlah negara di dunia menggelar penelitian untuk mencari kandidat vaksin virus Corona atau Covid-19 terbaik.
Salah satu yang paling terkenal adalah kandidat vaksin dari Inggris.
Terbaru, program vaksin yang dipimpin AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna semuanya berhasil menghasilkan respons kekebelan tubuh pada relawan sehat dalam uji klinis (pengujian pada manusia) awal.
Para peneliti menggambarkan, kandidat vaksin mereka aman dan dapat ditoleransi.
Hal ini mendukung pengujian ke tahap berikutnya.
Kandidat vaksin yang dikembangkan perusahaan farmasi raksasa AstraZeneca dan Universitas Oxford adalah yang terbaru merilis hasil pengujian pada manusia.
• Jadwal Pekan Terakhir ( Pekan 38) Liga Inggris, Chelsea, MU, Leicester Berebut Tiket Liga Champions
Laporan hasil klinis pertama mereka diterbitkan di jurnal The Lancet, Senin (20/7/2020).
Mereka mencatat, kandidat vaksinnya diberikan kepada 543 sukarelawan.
Ada puluhan orang yang berhasil menetralkan antibodi, protein penangkal virus yang memainkan peran penting dalam respons kekebalan tubuh.
Sebulan setelah menerima dosis vaksin, 32 dari 35 orang mengembangkan protein tersebut.
Kemudian 10 sukarelawan diberikan rejimen dua kali dosis, termasuk suntikan booster.
Kesepuluh orang itu mencatat respons antibodi penawar.
"Kami melihat respons kekebalan lebih banyak (muncul) pada orang yang menerima dua dosis vaksin.
Ini menunjukkan bahwa ini mungkin strategi yang baik untuk vaksinasi," ujar Andrew Pollard, penulis pendamping riset seperti dilansir Science Alert, Rabu (22/7/2020).