Panti Jompo di Amerika Serikat Jadi Sorotan, Tak Catat Kasus Covid-19 Pada Lansia, Ada Apa?
Sebuah panti jompo di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat menjadi sorotan. Tak ada kasus infeksi virus Corona ditemukan di dalam panti jompo tersebut
Editor: Putri Larasati Anggiawan
TRIBUNBATAM.id, WASHINGTON - Amerika Serikat telah mencatat lebih dari 4 juta kasus virus Corona atau Covid-19 yang tersebar di negaranya.
Bersamaan dengan itu, sebuah panti jompo di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat menjadi sorotan.
Rupanya, tak ada kasus infeksi virus Corona ditemukan di dalam panti jompo tersebut.
Sedangkan lansia merupakan salah satu orang yang berisiko atau rentan.
Bagaimana panti asuhan itu bisa melindungi orang-orang di dalamnya dari paparan virus Corona?
Melansir The Washington Post, Jumat (24/7/2020), panti jompo bernama Maryland Baptist Aged Home itu "tersembunyi" di antara perkampungan kumuh dan fasilitas rehabilitasi narkoba.
• Berprofesi Konsultan Politik, Pria Singapura Akui Menjadi Mata-mata China di Amerika Serikat
Panti itu melayani lansia terutama yang berpenghasilan rendah.
Panti jompo berusia 100 tahun itu dinilai terhindari dari penularan virus Corona karena beberapa faktor.
Pertama, populasinya relatif kecil (hanya 29 orang), memiliki pengalaman dalam pengendalian infeksi, dan staf yang berdedikasi.
"Kami terbiasa menjadi yang terakhir untuk mendapatkan bantuan jika dan ketika datang. Kami tahu bahwa ketika virus datang, kami harus menjaga diri kami sendiri, karena tidak ada orang lain yang mau," kata Direktur Panti Jompo, Dr. Derrick (53).
Penguncian
Saat virus Corona menyebar, panti jompo menerapkan kuncian penuh atau lockdown.
Panti itu melarang adanya pengunjung yang datang, mereka berhenti makan bersama, dan memesan peralatan pelindung dua minggu sebelum infeksi pertama dilaporkan di Baltimore.
Pada bulan-bulan berikutnya, ketika virus "menyerang" ratusan fasilitas perawatan jangka panjang di Maryland, menginfeksi lebih dari 13.000 penduduk dan karyawan, panti itu terhindar.