TRIBUN WIKI
Jadi Salah Satu Menu Sarapan Populer dari Jepang, Simak Asal Usul dan Resep Onigiri
Onigiri merupakan makanan Jepang yang berupa nasi kepal dengan isian didalamnya. Konon, hidangan ini sudah ada sejak abad ke-11.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Negeri Sakura, Jepang, memiliki sejumlah kuliner khas yang digemari oleh banyak orang di seluruh dunia.
Selain sushi, hidangan lain yang tak kalah populer adalah onigiri.
Onigiri merupakan makanan Jepang yang berupa nasi kepal dengan isian di dalamnya.
Di Indonesia, hidangan ini mirip dengan arem-arem.
Onigiri juga dikenal sebagai Omusubi oleh wanita di kalangan istana.
Onigiri terbuat dari khusus yang memiliki kadar kanji lebih tinggi sehingga lebih mudah lengket dan mudah untuk dibentuk.
Di Jepang, Onigiri biasanya memiliki isian berupa ikan salmon dan asinan plum (umeboshi).
Onigiri biasanya dibungkus dengan lembaran nori (rumput laut) yang bertujuan untuk menjaga bentuk onigiri agar tidak mudah hancur.
Selain itu penggunaan nori juga untuk memudahkan memakan onigiri karena tangan tidak akan lengket dengan nasi.
Dahulu, onigiri sering digunakan untuk bekal bagi para prajurit atau bekal ketika bepergian.
Namun kini, onigiri menjadi salah satu makanan yang umum dijumpai masyarakat Jepang bahkan di luar Jepang.
Asal Usul
Konon, makanan berbentuk nasi bulat seperti onigiri sudah ada sejak abad ke-11.
Menurut sejarah, jenis makanan seperti onigiri tersebut terinspirasi dari mocha beras yang dikukus kemudian dikepal dan dipadatkan.
Onigiri adalah nasi yang dikreasikan menjadi bola pembungkus isian yang memiliki rasa dan dibentuk segitiga atau lingkaran, maka makanan tersebut disebut omusubi atau onigiri.
Penyebutan Onigiri maupun omusubi didasarkan pada nama-nama dewa yang muncul di legenda para dewa Jepang, yakni dewa Takumimusubi dan Kamimusubi.
Orang Jepang dahulu mendewakan gunung dan mereka kemudian memakan nasi yang dikepal menjadi bentuk gunung dengan harapan mereka akan diberkahi oleh kekuatan dewa.
Penjelasan lain menyebutkan bahwa pada Zaman Heian, para bangsawan menyebut nasi kepal dengan nama omusubi , sedangkan rakyat biasa menyebutnya dengan onigiri.
Selain itu, ada juga penjelasan yang menyebutkan bahwa dalam kata onigiri terkandung makna “memotong iblis (membuang aura jahat/kemalangan)”, sedangkan dalam kata omusubi terkandung makna “menghubungkan takdir (membangun pertemuan/hubungan kemanusiaan yang baik)”.
Cara Membuat Onigiri
Untuk membuat onigiri, pertama nasi yang masih hangat dikepal menggunkan kedua tangan yang telah dibasahi dengan sedikit air.
Bentuk onigiri sesuai keinginan kemudian masukkan isian sesuai keinginan ke dalam onigir.
Setiap selesai membuat satu onigiri, basahi tangan dengan sedikit air kemudian lumuri telapak tangan dengan sedikit garam barulah mulai mengepal lagi.
Jangan lupa untuk melapisi onigiri dengan nori.
Kandungan gizi onigiri
Dalam satu buah onigiri terdapat 203 kalori dengan rincian 10% lemak, 80% karbohidrat serta 9% protein.
Artikel ini telah tayang di Tribunnewswiki.com dengan judul 'Onigiri'.