TRIBUN WIKI
Masih Remaja Sudah Punya Stretch Mark? Kenali Dulu Penyebab dan Cara Mengatasinya
Stretch mark banyak dialami ibu hamil yang bagian tubuhnya meregang dan berat badannya bertambah selama mengandung. Remaja juga bisa mengalaminya.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Kita mungkin pernah mendapati munculnya guratan berbentuk garis-garis halus di permukaan kulit yang biasa dikenal dengan stretch mark.
Umumnya, stertch mark muncul sangat parah saat hamil hingga melahirkan.
Namun, remaja juga berpotensi mengalami stretch mark.
Stretch mark bisa terbentuk ketika kulit tertarik oleh pertumbuhan jaringan yang cepat.
Kulit umumnya memang elastis.
Namun saat meregang dengan intens, produksi protein yang membentuk jaringan ikat di kulit bernama kolagen bisa ikut terganggu.
Akibat proses tersebut, terbentuklah jaringan parut mirip bekas luka yang disebut stretch mark.
Siapa saja yang rentan memiliki stretch mark?
Stretch mark banyak dialami ibu hamil yang bagian tubuhnya meregang dan berat badannya bertambah selama mengandung buah hatinya.
Selain itu, stretch mark juga biasa dialami remaja.
Kondisi atau tingkat keparahan stretch mark pada remaja bisa berlainan tergantung beberapa hal.
Melansir Mom Junction, kondisi stretch mark bisa dipengaruhi jenis kulit, faktor genetik, elastisitas kulit, dan kadar hormon kortisol.
Kortisol adalah hormon yang diproduksi di kelenjar adrenal dan berfungsi meningkatkan elastisitas serat kulit.
Siapa pun yang sedang memasuki masa pubertas bisa memiliki stretch mark di kulit.