MAHASISWA TANJUNGPINANG GELAR DEMO
Gelar Demo di Imigrasi Tanjungpinang, Mahasiswa Minta Pihak Imigrasi Buka Data Jumlah TKA Asal China
Mahasiswa yang menggelar aksi demo di Kantor Imigrasi Tanjungpinang sempat memaksa masuk ke dalam Kantor Imigrasi sehingga suasana sempat memanas.
Penulis: Endra Kaputra |
Editor : Tri Indaryani
TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Mahasiswa yang menggelar aksi demo di Kantor Imigrasi Tanjungpinang sempat memaksa masuk ke dalam Kantor Imigrasi sehingga menyebabkan suasana sempat memanas.
"Kenapa kami dibatasi dengan pagar ini, padahal kantor ini milik rakyat, dibangun dengan uang rakyat. Kami ini mahasiswa ingin menyampaikan aspirasi," ujar salah satu mahasiswa menggunakan toa diiringi aksi mahasiswa menggoyang pagar," Kamis (13/8/2020).
Selain itu, masa aksi juga menginginkan kehadiran para pejabat Imigrasi untuk menemui mereka.
"Mana pejabatnya, datang ke sini, temui kami, jangan hanya di dalam saja," teriak masa aksi.
Tak berselang lama, Kepala Imigrasi Kelas l Tanjungpinang Irwanto Suhaili pun menghampiri mahasiswa dan meminta untuk tenang.
"Tenang-tenang adek-adek mahasiswa, mari kita berbicara dengan dingin, jangan pakai emosi," ucap Irwanto menenangkan masa aksi.
Sebelum dialog berlangsung, masa aksi meminta untuk pembicaraan tidak dibatasi oleh pagar.
"Jangan ada penghalang pagar, izinkan kami masuk di rumah rakyat ini. Kami pastikan aksi kami ini damai," ujarnya.
Mendengar permintaan tersebut, Irwanto tampak berbincang dengan pihak kepolisian, dan ahkirnya membuka pagar kantor.
"Baik saya buka, dan saya minta aksi tetap damai, tidak ada pengrusakan apapun," pinta Irwanto.
Dalam orasinya, mahasiswa tersebut mempertanyakan mengapa masih ada Tenaga Kerja Asing(TKA) masuk ke Kepri, khususnya Kabupaten Bintan.
"Kami juga minta, Imigrasi memberikan data jumlah TKA saat ini yang ada di PT. Bay tersebut," pinta orator aksi, Aditya Saputra.
Atas permintaan itu, Irwanto pun meminta pagawainya untuk segera mengambil data yang diminta.
"Kita akan berikan, tidak ada yang kita tutup-tutupi. Tunggu dulu ya, pegawai saya sedang ambil," ujar Irwanto.
Sambil menunggu data, Irwanto meminta mahasiswa untuk duduk bersama sambil berbincang.
Sampai berita ini ditulis, aksi masih berlangsung. (Tribunbatam.id/Endra Kaputra)