Ngobsek Bersama dr Wahyudi SpOG
Ngobsek Bersama dr Wahyudi SpOG, Fakta dan Mitos Seputar Ngidam, Tak Dituruti Bikin Anak 'Ngences'?
Sebagian wanita yang sedang hamil mungkin mengalami Ngidam diawal masa kehamilannya. Kondisi ini membuat ibu hamil ingin mengonsumsi makanan apapun..
Editor: Lia Sisvita Dinatri
TRIBUNBATAM.id - Sebagian wanita yang sedang hamil mungkin mengalami Ngidam diawal masa kehamilannya.
Kondisi ini membuat ibu hamil ingin mengonsumsi makanan apapun yang sedang terlintas dipikirannya.
Beberapa ibu hamil mungkin akan ngidam makanan yang serba manis, sementara yang lainnya lebih memilih makanan asin atau pedas.
Bahkan, ada juga yang cenderung suka dengan buah yang masam, padahal, sebelumnya tidak suka atau tidak terbiasa mengonsumsinya.
Nah, apakah semua ngidam ini harus dituruti?
Program Ngobsek Kamis, 13 Agustus 2020 kali ini, mengangkat tema 'Fakta dan Mitos Seputar Ngidam'.
Untuk mengupas tentang tema kali ini, tanya jawab virtual Ngobsek Tribun Batam hadir bersama dengan narasumber yang terpercaya.
Diskusi virtual ini tayang secara live di Facebook Tribun Batam dan platform Zoom.
Diskusi ini merupakan kerjasama antara Tribun Batam bersama dengan RSBP Batam.
Dalam episode ini, Ngobsek kembali hadir bersama dr Wahyudi SpOG (dokter Spesialis Kebidanan dan penyakit Kandungan RSBP Batam) sebagai narasumber.
Apa itu Ngidam?
Ngidam adalah perasaan sangat menginginkan memakan sesuatu yang tak direncanakan, bisa sewaktu-waktu, dan bisa apa saja.
Selain berbentuk hidangan yang bisa disantap oleh orang normal pada umumnya, ibu hamil juga mungkin ingin menyantap sesuatu yang tidak bisa dikonsumsi.
Beberapa penelitian belum ada yang dapat menjelaskan bagaimana ngidam bisa terjadi secara ilmiah.
Namun, ada satu teori yang pernah ditemukan, bahwa biasanya ibu hamil mengalami ngidam karena tubuhnya sedang membutuhkan nutrisi tertentu dalam makanan yang diidamkannya.
• Ngobsek Bersama dr Wahyudi SpOG, Kupas Tuntas Kanker Serviks: Penyebab, dan Cara Menangani
Ngidam, Dituruti atau Diabaikan?
Ada mitos yang menyatakan bahwa jika ngidamnya ibu hamil tidak dipenuhi, maka si kecil akan mengeluarkan air liur terus-menerus (ngences).
Faktanya, itu hanyalah mitos belaka. Tidak ada korelasi antara kedua hal tersebut.
dr Wahyudi memaparkan, Anda wajib mengabaikan ngidam yang akan berdampak negatif bagi tubuh Anda dan janin.
Anda juga disarankan untuk membatasi atau mengabaikan ngidam makanan yang memiliki kandungan nutrisi yang buruk.
Batasi pula ngidam makanan berkalori dan mengandung lemak yang terlalu tinggi, hingga memicu pertambahan berat badan yang tidak normal.
Sebaiknya, Anda mengganti makanan tersebut dengan makanan yang lebih bergizi untuk ibu hamil dan juga janin.
Perlu diketahui, ngidam harus disesuaikan dengan kondisi kesehatan tubuh Anda.
Disarankan dr Wahyudi, agar Anda jangan ragu untuk konsultasikan masalah ngidam yang sedang Anda alami dengan dokter kandungan Anda.
Pada masa kehamilan, ibu hamil perlu mencukupi asupan gizi dari makanan. Jika pola makan ibu hamil tidak sehat, ditakutkan akan memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan janin.
Oleh karenanya, Anda harus bisa mengontrol keinginan, khususnya ketika ngidam makanan yang merupakan pantangan bagi ibu hamil.
Jadi, jangan selalu menuruti ngidam Anda. Utamakan kesehatan Anda dan janin. (Lsd)
• Sambut Hari Kemerdekaan, Bappeda & Komunitas Pencinta Fotografi di Anambas Gelar Lomba Foto
• Usai Disuntik Vaksin Covid-19, Sejumlah Relawan Mengaku Mengantuk Hingga Suhu Tubuhnya Meningkat
• The Governor of Riau Islands Isdianto Conducted Swab Test 2 Times, These are the Results
• Mucikari Prostitusi Online Batam Sembunyi 3 Jam di Atas Plafon, Ketahuan Setelah Hubungi Temannya