GEMPA TERKINI
GEMPA HARI INI, Gempa 6.9 SR Guncang Cataingan, Masbate, Filipina, Tidak Berpotensi Tsunami
Berdasarkan informasi dari BMKG Filipina, Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs), gempa berkekuatan 6.5 skala Richter
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
Editor Nandarson
TRIBUNBATAM.id, MANILA - BMKG Indonesia merilis informasi gempa berkekuatan 6,9 skala Richter mengguncang provinsi Masbate pada Selasa (18/8/2020) pagi.
Berdasarkan informasi dari BMKG Filipina, Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs), gempa berkekuatan 6.5 skala Richter.
Dikutip dari inquirer, melansir laporan Phivolcs, gempa tektonik di provinsi Masbate terjadi pukul 08.03 waktu setempat atau 07.03 WIB.
• Resmi, Barcelona Pecat Pelatih Quique Setien, Direktur Olahraga Eric Abidal Dipertahankan
• Hasil Liga Europa Inter vs Shakhtar Donetsk, Inter Milan Pesta Gol, Lukaku - Martinez Sumbang 4 Gol
• UPDATE Jersey Klub Liga Italia 2020 - 2021, Milan Luncurkan Jersey Ketiga, Ada Motif Houndstooth
Gempa tektonik di Provinsi Masbate, Filipina berpusat di darat sekira 5 km arah barat daya Kota Cataingan.
Gempabumi di Cataingan Masbate berada di kedalaman 13 kilometer.
Phivolcs mengatakan kerusakan dan gempa susulan diperkirakan terjadi dari gempa ini.
Berdasarkan informsi dari BMKG Indonesia, pusat gempa berada di 456 km arah Tenggara Manila Filipina.
Pusat gempa berada di kedalaman 13 km dan tidak berpotensi tsunami. ( tribunbatam.id/son)
Berikut info gempabumi Filipina sebagaimana dilansir dari BMKG di twitter:
#Gempa Mag:6.9, 18-Aug-20 07:03:51 WIB, Lok:12.07 LU,124.19 BT (456 km Tenggara MANILA-FILIPINA), Kedalaman:13 Km, tidak berpotensi tsunami #BMKG
Apa itu Skala MMI?
Skala MMI (Modified Mercalli Intensity) adalah gambaran keadaan yang dirasakan seseorang terhadap guncangan gempa.
BMKG membagikan skala MMI dalam angka I hingga XII sebagaimana dikutip dari situs BMKG, masing-masing tingkatan memiliki arti sebagai berikut
I MMI
Getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang
II MMI
Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
III MMI
Getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
IV MMI
Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu berderik dan dinding berbunyi.
V MMI
Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, orang banyak terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, bandul lonceng dapat berhenti.
VI MMI
Getaran dirasakan oleh semua penduduk. Kebanyakan semua terkejut dan lari keluar, plester dinding jatuh dan cerobong asap pada pabrik rusak, kerusakan ringan.
VII MMI
Tiap-tiap orang keluar rumah. Kerusakan ringan pada rumah-rumah dengan bangunan dan konstruksi yang baik.
Sementara pada bangunan yang konstruksinya kurang baik terjadi retak-retak bahkan hancur, cerobong asap pecah. Terasa oleh orang yang naik kendaraan.
VIII MMI
Kerusakan ringan pada bangunan dengan konstruksi yang kuat.
Retak-retak pada bangunan degan konstruksi kurang baik, dinding dapat lepas dari rangka rumah, cerobong asap pabrik dan monumen-monumen roboh, air menjadi keruh.
IX MMI
Kerusakan pada bangunan yang kuat, rangka-rangka rumah menjadi tidak lurus, banyak retak. Rumah tampak agak berpindah dari pondamennya. Pipa-pipa dalam rumah putus.
X MMI
Bangunan dari kayu yang kuat rusak,rangka rumah lepas dari pondamennya, tanah terbelah rel melengkung, tanah longsor di tiap-tiap sungai dan di tanah-tanah yang curam.
XI MMI
Bangunan-bangunan hanya sedikit yang tetap berdiri.
Jembatan rusak, terjadi lembah.
Pipa dalam tanah tidak dapat dipakai sama sekali, tanah terbelah, rel melengkung sekali.
XII MMI
Hancur sama sekali, Gelombang tampak pada permukaan tanah.
Pemandangan menjadi gelap.
Benda-benda terlempar ke udara.
(*)