PASIEN SEMBUH VIRUS CORONA DI BATAM
KABAR BAIK, Dua Warga Batam Sembuh dari Virus Corona, Wajib Karantina Mandiri 14 Hari
Meski dalam keadaan sehat, keduanya diminta menjalani karantina mandiri salama 14 hari.
Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Dua warga Batam terkonfirmasi Covid-19 berhasil sembuh.
Mereka merupakan kasus nomor 336 dan 347. Data dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas I Batam, Selasa (18/8) menyebutkan, dua pasien terkonfirmasi virus Corona yang sembuh itu tinggal di Bengkong dan Kecamatan Batam Kota.
Berikut adalah daftar riwayat pasien sembuh yang diterima dari hasil uji swab BTKLPP Batam:
1. Pasien 336
Tn. Endri Iranadi (51) seorang wiraswasta yang tinggal di Bengkong Mandiri blok J nomor 12 A RT 04 RW 009, Kelurahan Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab dengan hasil:
- 4 Agustus: Positif
- 7 Agustus: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang dengan status orang tanpa gejala.
2. Pasien 347
Ny. Lina Warni (47) adalah seorang karyawan BP Batam, yang beralamat di Perumahan Pondok Indah Kelurahan Taman Baloi, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab dengan hasil sebagai berikut:
- 7 Agustus:Positif
- 16 Agustus: Positif
Pasien sempat dirawat di RSBP Batam sebagai orang tanpa gejala.
"Kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil dan dalam persiapan untuk karantina mandiri selama 14 hari di kediaman masing-masing," ucap Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id, Selasa (18/8/2020).
Batita di Batam Sembuh dari Covid-19
Alysya Kasendra Putri, bayi berumur satu tahun di Kota Batam, Provinsi Kepri berhasil sembuh dari virus Corona.
Batita yang beralamat di Komplek TNI AL, Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar ini sebelumnya menjadi pasien terkonfirmasi Covid-19 nomor 370 Kota Batam.
Dari hasil tiga kali swab test, hasil swab test pada tanggal 13 dan 14 Agustus 2020 menunjukkan negatif virus Corona.
Ia sebelumnya menjalani perawatan di RSKI Covid-19 di Pulau Galang sebagai orang tanpa gejala Covid-19.
Selain Alysya, terdapat 16 pasien yang dinyatakan sembuh dari virus Corona.
Dari keseluruhan pasien sembuh itu, tiga di antaranya merupakan anggota Polri, lima orang berstatus mahasiswa, empat pelajar, satu orng WNA, dua orang Ibu Rumah Tangga (IRT).
Kemudian seorang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) Pemprov Kepri.
Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam memulangkan 17 pasien Covid-19 pada Minggu (16/8/2020).
Berikut adalah daftar riwayat pasien sembuh yang diterima dari hasil uji swab Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit ( BTKLPP ) Kelas I Batam:
1. Pasien 298
Tn. Ronald Eiland Situmeang (32), seorang anggota Polri yang tinggal di Bengkong Baru Blok B Nomor 56, Kelurahan Bengkong Indah, Kecamatan Bengkong, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab dengan hasil:
- 29 Juli: Positif
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang dengan status suspek virus Corona.
2. Pasien 315
Tn. Riki Afriansyah (21) adalah seorang mahasiswa, yang beralamat di Teluk Lengung Nomor 34 RT 01 RW 22, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab dengan hasil sebagai berikut:
- 30 Juli: Positif
- 3 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
3. Pasien 316
Tn. Rahmat Lesmana adalah seorang mahasiswa yang beralamat di Komplek Villa Sampurna 1, Blok B1 Nomor 8 RT 03 RW 011 Kelurahan Tiban Indah, Kecamatan Sekupang, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
- 3 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
4. Pasien 317
Tn. Riki Afriansyah (19) adalah seorang Pelajar, dan beralamat di Beverly Garden, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
- 4 Agustus: Negatif
Pasien melakukan isolasi mandiri sebagai OTG.
5. Pasien 318
Tn. Donny Gabriel Hutagalung, (18) adalah seorang pelajar yang beralamat di Perumahan Taman Cipta Asri Blok D 198, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
6. Pasien 321
Ny. Fratha Ferika Panjaitan (18), seorang pelajar yang tinggal di Graha Nusa Permai Blok A8 Nomor 8, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab dengan hasil:
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang dengan status OTG.
7. Pasien 322
Tn. Diko Rio Pradana (18) adalah seorang pelajar yang beralamat di The Central Sukajadi, Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab dengan hasil sebagai berikut:
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
8. Pasien 323
Tn. Antoni Setiawan (21) adalah seorang mahasiswa yang beralamat di Kavling Senjulung, Kelurahan Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
- 3 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
9. Pasien 324
Tn. Aldhi Hermawan (20) adalah seorang Mahasiswa, dan beralamat di Bengkong Wahyu Gang Merak, Kelurahan Tanjung Buntung, Kecamatan Bengkong, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
- 3 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG.
10. Pasien 327
Tn. Abdel Al Ghofar (33) adalah seorang anggota Polri yang beralamat di Perumahan Buana Vista Indah, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai Kontak Erat Asimtomatik.
11. Pasien 332
Tn. Ari Purwono (32), seorang anggota Polri yang tinggal di Kavling Teluk Kering, Kelurahan Tanjung Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam. Ia telah menjalani dua kali tes swab dengan hasil:
- 30 Juli: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang dengan status OTG.
12. Pasien 341
Tn. Shangkaralin Gappa Sheelavan (45) adalah seorang WNA India, yang beralamat di perumahan Orlana, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab dengan hasil sebagai berikut:
- 6 Agustus: Positif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai PDP.
13. Pasien 345
Ny. jumiah (65) adalah seorang IRT yang beralamat Perumahan Sagulung Permai, Kelurahan Sagulung, Kecamatan Sagulung, Kota Batam. Ia telah menjalani tiga kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 3 Agustus: Negatif
- 7 Agustus: Positif
- 11 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSBP Batam sebagai PDP.
14. Pasien 348
Tn. Muhammad Thohir (31) adalah seorang Mahasiswa, dan beralamat di Kartini, Kelurahan Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 7 Agustus : Positif
Pasien sempat dirawat di Embung Fatimah Batam sebagai OTG.
15. Pasien 349
Tn. Vengky Darmawan (27) adalah seorang P3 Pemprov Kepri yang beralamat di Duta Plamo Garden, Kelurahan Baloi Permai, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab sebelum dinyatakan discarded:
- 7 Agustus: Positif
Pasien sempat dirawat di RS Embung Fatimah sebagai OTG.
16. Pasien 350
Ny. Indah Yunita Asharab (27), seorang IRT yang tinggal di Komplek Pertokoan Mahkota Raya, Kelurahan Teluk Tering, Kecamatan Batam Kota, Kota Batam. Ia telah menjalani satu kali tes swab dengan hasil:
- 7 Agustus: Positif
Pasien sempat dirawat di RS Embung Fatimah dengan status OTG.
17. Pasien 370
Ny. Alysya Kasendra Putri (1) adalah seorang Batita yang beralamat di Komplek TNI AL, Kelurahan Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam. Ia telah menjalani tiga kali tes swab dengan hasil sebagai berikut:
- 8 Agustus : Positif
-13 Agustus: Negatif
-14 Agustus: Negatif
Pasien sempat dirawat di RSKI Covid-19 Galang sebagai OTG
"Kondisi yang bersangkutan semua dalam keadaan sehat dan stabil dan dalam persiapan untuk karantina mandiri selama 14 hari di kediaman masing-masing," tambah Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, Muhammad Rudi. (TribunBatam.id/Rebekha Ashari Diana Putri)