VIRUS CORONA DI KARIMUN

Warga Kundur Senang Puskesmas Tanjung Batu Bakal Dibuka, 'Semoga Tak Ada Lagi Corona'

Jarak dari Tanjung Batu (lokasi Puskesmas Kundur) ke kedua Puskesmas tersebut mencapai belasan kilometer.

TRIBUNBATAM.ID/ELHADIF PUTRA
Seorang petugas di Puskesmas Kundur Utara Karimun sedang memeriksa pasien, beberapa waktu lalu. Warga senang dengan rencana Pemerintah membuka kembali Puskesmas Tanjung Batu. Foto ilustrasi. 

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Rencana dibukanya Puskesmas Tanjung Batu disambut baik oleh masyarakat Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.

Meski memiliki dua puskesmas lain di Pulau Kundur, yaitu Puskesmas Kundur Utara dan Kundur Barat namun jarak tempuhnya cukup jauh dari Tanjung Batu.

Jarak dari Tanjung Batu (lokasi Puskesmas Kundur) ke kedua Puskesmas tersebut mencapai belasan kilometer.

Seperti yang diungkapkan seorang warga Kundur, Ghani. Jika Puskesmas Tanjung Batu kembali dibuka maka pasien tidak lagi menempuh jarak yang jauh untuk berobat.

"Alhamdulillah kalau sudah dibuka lagi. Kalau ke Puskesmas Urung (sebutan lokasi Puskesmas Kundur Utara) atau Sawang (Kundur Barat) cukup jauh. Yang berat itu kalau ada gawat darurat," ungkap pria yang bekerja di sebuah yayasan swasta itu, Kamis (20/8/2020).

Ia menilai, masyarakat mulai tenang dengan dibukanya pelayanan kesehatan tersebut.

"Setidaknya kecemasan masyarakat berkurang soal Covid ini. Kalau semuanya tutup, kami merasa Kundur ini memang sudah gawat betul," katanya.

Hal senada juga disampaikan oleh warga Kundur lain, Ferdi. Pria yang juga bekerja di yayasan swasta itu berharap kondisi Kundur kembali normal.

"Mungkin harapan saya dan masyarakat lain sama. Semoga semuanya kembali normal dan Corona tak ada lagi," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, beberapa orang pegawai Puskesmas Tanjung Batu terkonfirmasi Covid-19. Seluruh pegawai kemudian diambil sampel swab dan menjalani karantina.

Karena alasan itu Dinas Kesehatan mengambil kebijakan untuk menutup sementara Puskesmas Tanjung Batu.

Pengerjaan Proyek SP II Capai 40 Persen, Sebagian Material Didatangkan dari Luar Anambas

Peringati 1 Muharram 1442 H, Warga Kampung Rekoh Ziarah ke Makam Datuk Julong, Berlangsung 15 Tahun

Namun setelah 50 hasil swab yang dikirim ke BTKLPP Batam keluar dengan hasil negatif pada Rabu (18/8/2020) malam, Dinas Kesehatan kembali akan membuka Pelayanan Puskesmas Tanjung Batu Jumat (20/8/2020).

Dari 50 orang yang dinyatakan negatif itu, sebagian merupakan pegawai Puskesmas Tanjung Batu.

Bakal Dibuka Jumat (21/8)

Puskesmas Tanjung Batu, Kecamatan Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri bakal dibuka.

Rencananya, fasilitas layanan kesehatan di Pulau Kundur itu mulai dibuka Jumat (21/8).

Puskesmas Tanjung Batu sempat ditutup setelah tiga pegawainya terkonfirmasi Covid-19.

Dimana dua pegawai merupakan bagian administrasi dan satu orang pegawai penunjang. Ketiganya masih dirawat di RSUD Muhammad Sani.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengatakan pelayanan yang dibuka adalah UGD dan rawat jalan.

Pelayanan kesehatan lain, menurut Rachmadi akan dibuka kembali setelahnya.

Rencananya, layanan rawat jalan akan dibuka Sabtu (22/8) karena adanya cuti bersama.

"Insya Allah besok Puskesmas Kundur untuk UGD dan rawat inap buka," kata Rachmadi, Kamis (20/8/2020).

Dibukanya kembali puskesmas di Pulau Kundur tersebut karena hasil swab sebagian pegawainya telah keluar dan dinyatakan negatif.

Pada Rabu (20/8/2020) malam, Dinas Kesehatan menerima hasil swab 50 warga Karimun dari Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas I Batam.

"Dari 200 sampel swab yang kami kirim, tadi malam keluar 50. Alhamdulillah semua negatif. Yang keluar semua sample swab warga Kundur dan sebagian besar dari Puskesmas Tanjung Batu. Yang belum keluar hasil masih isolasi," ungkapnya.

Bangunan Puskesmas Tanjung Batu di Pulau Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Kamis (20/8/2020). Layanan kesehatan di tempat ini akan kembali dibuka Jumat (21/8). Puskesmas ini sempat ditutup setelah 3 orang yang bekerja terkonfirmasi Covid-19.
Bangunan Puskesmas Tanjung Batu di Pulau Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri, Kamis (20/8/2020). Layanan kesehatan di tempat ini akan kembali dibuka Jumat (21/8). Puskesmas ini sempat ditutup setelah 3 orang yang bekerja terkonfirmasi Covid-19. (TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Beberapa hari ditutupnya Puskesmas Tanjung Batu, warga yang ingin berobat dialihkan ke Puskesmas Kundur Utara dan Puskesmas Kundur Barat.

"Kasihan masyarakat. Harus ke Kundur Utara, Kundur Barat atau swasta kalau tutup terlalu lama. Tetap buka walupun pegawai (Puskesmas Tanjung Batu) semua masuk," sebut Rachmadi.

Pada Rabu pagi, Puskesmas Tanjungbatu dan sejumlah fasilitas umum di Kecamatan Kundur juga telah disterilisasi menggunakan cairan disinfektan.

Kundur Zona Merah Covid-19

Upaya mencegah penyebaran virus Corona di Pulau Kundur, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri makin intens dilakukan.

Penyemprotan disinfektan oleh tim menyasar sejumlah lokasi di pulau itu.

Mulai dari Mako dan asrama Polsek Kundur di Jalan Jenderal Sudirman, sampai pelabuhan domestik Tanjung Batu Kota, pangkalan ojek dan Pasar Mutiara Tanjung Batu tak luput dari penyemprotan disinfektan.

Langkah pencegahan penyebaran virus Corona dilakukan di Pulau Kundur setelah wilayah ini ditetapkan sebagai zona merah Covid-19.

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun sebelumnya mentracing dan menemukan ratusan kontak erat dengan para pasien terkonfirmasi virus Corona.

Warga Pulau Kundur menyambut baik penyemprotan yang dilaksanakan oleh instansi gabungan itu.

Seorang warga Kundur, Ghani mengatakan penyemprotan sebaiknya rutin dilaksanakan.

Penyemprotan disinfektan di tempat-tempat umum di Kecamatan Kundur, Rabu (19/8/2020).
Penyemprotan disinfektan di tempat-tempat umum di Kecamatan Kundur, Rabu (19/8/2020). (TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Ghani juga berharap agar Kecamatan Kundur dapat kembali menjadi zona hijau.

"Jadinya agak tenang kalau ke pasar. Semoga wabah ini cepat berlalu," katanya, Rabu (19/8).

Kegiatan ini turut diikuti Camat Kundur Syaifullah, Plh Kapolsek Kundur Iptu Zainun, Kepala UPTD Pertanian Keamatan Kundur Busrial, Tim gugus tugas penanganan Covid-19 Kecamatan Kundur dan Personel Polsek Kundur.

Kabag Ops Polres Karimun, AKP Lulik Febyantara mengatakan penyemprotan yang dilakuka sebagai wujud upaya mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai dan mencegah penyebaran Covid-19.

"Semoga semakin terjalin kemitraan, koordinasi dan kerjasama yang baik antara Polri, instansi terkait dan masyarakat dalam pencegahan virus Covid-19," ujar Lulik.(TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved