BANYAK Perusahaan PHK Pekerja, Hari Ini 6 Perusahaan Ikuti Mediasi di Kantor Disnaker Batam

Editor : Tri Indaryani

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Masa pendemi covid-19, kondisi industri manufaktur di Kota Batam, Kepulauan Riau kian hari terus melemah.

Dikabarkan banyak permasalahan yang dihadapi perusahaan. Akibatnya berujung pada pemutusan hubungan kerja alias PHK.

Hal itu diakui Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Kadisnaker) Kota Batam, Rudi Syakirti ditemui di kantornya, Rabu (26/8/2020) pagi saat akan melakukan mediasi karyawan dengan perusahaan.

"Banyak, akibat covid-19 ini. Perusahaan banyak yang terdampak, ujungnya tak dapat bertahan terjadi PHK," ujarnya.

Bahkan hari ini, Disnaker harus melayani 6 agenda mediasi karyawan dengan perusahaan.

Informasi mediasi itu terjadwal di mading Bidang Pembinaan Jaminan Sosial, Disnaker Kota Batam yang berada di Sekupang.

• JILAT Liur Jenazah Pasien Covid-19 di Batam, Hasil Swab Test HG Terkonfirmasi Positif Covid-19

Jadwal mediasi masalah industri di Batam, Rabu 26 Agustus 2020 :

1. Pukul 09:00 WIB perusahaan PT Karya Steel Abadi dengan pekerja Bajir Mule

2. Pukul 09:30 WIB PT Era Cinta Indonesia dengan pekerja Suryatim

3. Pukul 09:00 WIB PT Buana Cipta Properti dengan pekerja Fransisco

4. Pukul 09:30 WIB PT Holiday Hotel dengan pekerja Tumafu

5. Pukul 10:30 WIB PT Angkasa Indonesia Jaya dengan pekerja Refina Ali

6. Pukul 10:30 WIB PT Rock Internasional Tobaco dengan Ellen Tambunan dan 22 cs.

Salah seorang pekerja industri PT Rock Internasional Tobaco, Elimurni mengaku menuntut pesangon dari PHK lantaran ia korban pemutusan hubungan kerja.

"Lagi nunggu jadwal mediasi bang, pihak perusahaan belum datang," ujarnya sembari duduk bersama puluhan temannya di kantin kantor Disnaker. (Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)