TRIBUN WIKI
Terus Mengantuk Meski Tidur Cukup, Apa Itu Hipersomnia? Kenali Penyebab dan Gejalanya
Hipersomnia merupakan gangguan tidur yang mengakibatkan penderitanya mengalami kantuk yang berlebihan pada siang hari.
Editor: Widi Wahyuning Tyas
TRIBUNBATAM.id - Selama ini, kita mengenal insomnia atau sulit tidur sebagai salah satu gangguan tidur.
Faktanya, gangguan tidur bukan hanya insomnia, sebaliknya, terlalu lama tidur juga merupakan gangguan.
Hipersomnia merupakan gangguan tidur yang mengakibatkan penderitanya mengalami kantuk yang berlebihan pada siang hari.
Penderitanya akan tidur dalam jangka waktu yang melebihi jam normal untuk tidur.
Penderita hipersomnia bahkan harus menghabiskan waktu terlalu lama untuk tidur.
Kondisi ini juga sering kali menyebabkan kesulitan untuk bangun pada pagi hari setelah tidur pada malam hari atau tidur siang.
Penderita penyakit ini bisa mengalami berbagai hal yang berbahaya, karena kebutuhan untuk tidur dapat terjadi kapan saja, termasuk pada saat mengemudikan kendaraan atau bekerja.
Hipersomnia juga merupakan suatu kondisi yang membuat seseorang merasakan kelelahan berlebih di siang hari.
Kondisi ini masih dapat terjadi meski Anda telah tidur dalam waktu yang lama.
Hipersomnia dapat juga disebut dengan excessive daytime sleepiness (EDS).
Seseorang dikatakan hipersomnia ketika ia mengalami EDS setidaknya selama tiga bulan.
Kondisi ini bisa menjadi gangguan primer dan sekunder.
Pada jenis sekunder, hipersomnia merupakan efek dari penyakit lain.
Orang yang mengalami hipersomnia sekunder umumnya kesulitan untuk melakukan rutinitas akibat rasa lelah yang begitu parah, sehingga mengganggu konsenterasi.