TRIBUN WIKI

Disebabkan oleh Infeksi hingga Timbunan Cairan, Apa Saja Gejala Paru-paru Basah?

Paru-paru basah merupakan penyakit yang terjadi akibat peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru.

freepik.com
ILUSTRASI - Paru-paru basah merupakan penyakit yang terjadi akibat peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru. 

Editor: Widi Wahyuning Tyas

TRIBUNBATAM.id - Paru-paru merupakan salah satu organ paling penting dalam tubuh manusia.

Organ ini berhubungan dengan sistem pernapasan dan peredaran darah dalam tubuh.

Paru-paru berfungsi menukar oksigen dari udara dengan karbon dioksida dari darah.

Jika paru-paru terganggu fungsinya, kesehatan tubuh manusia bisa terpengaruh secara keseluruhan.

Faktanya, ada banyak penyakit yang mnegancam kesehatan paru-paru, salah satunya adalah paru-paru basah.

Paru-paru basah merupakan penyakit yang terjadi akibat peradangan pada salah satu atau kedua paru-paru.

Penyakit ini biasanya terjadi akibat infeksi pada paru-paru.

Paru-paru basah sebenarnya adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan adanya peradangan pada paru yang menyebabkan terbentuknya timbunan cairan di jaringan paru.

Kondisi ini bisa menggambarkan beberapa penyakit, seperti pneumonia akibat infeksi bakteri atau virus (termasuk infeksi virus Corona atau COVID-19), karena kantung udara di paru-paru dipenuhi oleh cairan atau nanah.

Penyakit ini bisa berakibat serius jika diderita oleh bayi, anak kecil, lansia, dan orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah. 

Infeksi yang terjadi pada penderita penyakit paru-paru, biasanya memicu luka pada alveolus atau kantong udara salah satu ataupun kedua paru-paru.

Hal tersebut terjadi akibat adanya infeksi bakteri, virus, dan juga jamur pada sistem pernapasan.

Penyakit ini dapat menjadi berat maupun ringan tergantung bagaimana kondisi serangan atau inflamasi.

Paru-paru basah disebut juga Efusi pleura yang merupakan gangguan yang disebabkan oleh kelebihan cairan di selaput pelapis dinding rongga dada, pleura.

Halaman
1234
Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved