PILKADA BATAM
DPRD Tanjungpinang Kunjungi Kantor KPU Batam, Diskusi Soal Pilkada Saat Pandemi
Kunjungan kerja (kunker) pihaknya dalam rangka mendapatkan informasi dan program-program KPU Batam dimasa pendemi covid-19.
Penulis: Beres Lumbantobing |
Editor : Tri Indaryani
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ingin mencari informasi dan program Komisi Pemilihan Umum (KPU) di masa pendemi covid-19, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang lakukan kunjungan kerja ke Kantor KPU Sekupang, Batam, Rabu (2/9/2020).
Belasan anggota DPRD Tanjungpinang dari Komisi I itu disambut langsung Komisioner KPU Batam.
Kunjungan kerja berlangsung di Rumah Pintar Pemilu (RPP) KPU Sekupang.
Wakil Ketua I DPRD kota Tanjungpinang, Ade Angga mengatakan kunjungan kerja (kunker) pihaknya dalam rangka mendapatkan informsi dan Program-program KPU Batam dimasa pendemi covid-19.
"Kali ini kita menggelar kunker langsung ke KPU Batam, untuk berdiskusi tentang program-program dan sekaligus mencari informasi tentang Pilkada di masa pendemi covid," ujarnya.
Menurut dia, KPU Batam menjadi salah satu penyelenggara Pilkada dengan jumlah penduduk yang terbanyak di Kepri.
• IGD dan Poliklinik Ditutup, RSUD Embung Fatimah Batam Arahkan Pasien ke Rumah Sakit Lain
Selain jumlah penduduknya yang padat, warganya juga aktif dalam sosial media.
"Kita berdiskusi dengan KPU Batam tentang apa saja program dan persiapan yang dilakukan. Sehingga nantinya, hasil kunjungan kerja ini dapat menjadi bahan evaluasi dan kebijakan buat pemko Tanjungpinang," ungkapnya.
Sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Herrigen Agusti mengatakan dalam Kunjungan Kerja (Kunker) komisi I DPRD Tanjungpinang pihaknya menyampaikan sejumlah program yang dilaksanakan KPU Batam dalam menyongsong suksesi Pilkada mendatang.
Mereka ingin mengetahui apa saja yang dilakukan KPU Batam untuk mensukseskan Pemilu di masa pendemi.
Kita sampaikan sejumlah program, tahapan juga kita sampaikan bagaimana pengelolahan anggaran di masa pendemi, katanya.
Yang perlu diketahui, lanjut dia sinergi dan kordinasi KPU dan pemerintah kota, baik provinsi serta semua stakeholder lainnya menjadi hal utama.
"Kita sama-sama bagi tugas, kordinasi dengan tim gugus tugas. Kordinasi dengan pemko, pempro," ujapnya. (Tribunbatam.id/Beres Lumbantobing)