BATAM TERKINI
Meninggal di Batam, Hasil Swab WNA Asal Kanada Negatif Covid-19, Keluarga Tolak Visum
Pihak RS Bhayangkara Polda Kepri belum bisa memastikan penyebab kematian WNA asal Kanada itu. Dari luar, tak ada tanda-tanda kekerasan
lihat foto
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kabiddokes Polda Kepri Kombes Pol Muhammad Haris mengatakan, hasil swab terhadap jenazah Warga Negara Asing (WNA) asal Kanada yang meninggal di Nongsa Point Marina, Nongsa, Kota Batam, Kamis (3/9/2020) lalu telah keluar.
"Hasil swab test-nya dari BTKL-PP Batam negatif," ujarnya pada Jumat (4/9/2020) malam.
Sementara itu, Dokter Forensik RS Bhayangkara Polda Kepri, dr Leonardo sp.F mengatakan, setelah hasil swab diketahui, jenazah selanjutnya akan dikremasi. Itu sesuai permintaan keluarga.
"Pihak keluarga minta dikremasi," katanya.
Pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian WNA berinisial KJ (57) itu. Namun dari pengamatan luar tubuh korban, tidak ditemui adanya tanda-tanda kekerasan.
• Berkas Pendaftaran Pilkada Batam Rudi-Amsakar Lengkap, KPU Batam: Pendaftaran Kami Terima
• Giliran Puksesmas Sekupang Batam Ditutup, 7 Nakes Terpapar Corona, Mentarau & Tiban Baru Akan Dibuka
"Untuk penyebab kematian kita belum bisa pastikan karena keluarga menolak untuk dilakukan visum," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala RS Bhayangkara Polda Kepri dr Novita mengatakan, pihaknya belum melakukan autopsi atau visum terhadap jenazah KJ untuk memastikan penyebab kematiannya.
Pihaknya telah melakukan swab test terhadap jenazah untuk mengetahui apakah yang bersangkutan terpapar Covid-19 atau tidak. Selanjutnya dikirim ke BTKL-PP Batam.
"Kita masih masih menunggu hasil swabnya. Mudah-mudahan hari ini keluar hasilnya," ujar Novita.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria Warga Negara Asing (WNA) asal Kanada berinisial KJ, umur 75 tahun meninggal dunia di Nongsa Point, Nongsa, Kota Batam, Kamis (3/9/2020) kemarin.
Berdasarkan informasi yang dihimpun wartawan di lapangan, mayat pria berkebangsaan Kanada itu dievakuasi oleh tenaga medis rumah sakit Bhayangkara dengan mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
"Ya benar. Karena memang kan jaga-jaga saja. Dugaan sementara sakit dan karena sudah lanjut usia," ujar seorang tenaga medis kepada Tribun.
Kendati demikian, belum dipastikan apa penyebab kematian KJ.
• DAFTAR Riwayat Kontak 34 Pasien Positif Covid-19 di Batam, Asal Pasien Merata dari 9 Kecamatan
Terkait kejadian itu, dibenarkan oleh Kapolsek Nongsa AKP I Made Putra Hari Suwargana.
"Ya, benar informasinya begitu," katanya.
Jasad KJ telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda Kepri di Nongsa, Batam, Kepulauan Riau.
Hanya saja, belum dibeberkan terkait kejadian dan penyebab kematian KJ.
(TribunBatam.id/Alamudin Hamapu/Leo Halawa)
