TRIBUN WIKI
Sejarah Hari Aksara Internasional, Diperingati Setiap 8 September
8 September dicanangkan sebagai Hari Aksara Internasional oleh UNESCO saat sesi ke-14 Konferensi Umum UNESCO pada tanggal 26 Oktober 1966.
Kemudian ada The Noma Literasi Prize diciptakan pada tahun 1980 oleh almarhum Shoichi Noma, Presiden Penerbit Kodansha Ltd.
Tahun 1989, The King Sejong Literacy Prizes dibuat Pemerintah Republik Korea untuk mengenang King Sejong yang lebih dari 500 tahun yang lalu menemukan abjad Korea.
The Malcolm Adiseshiah Internasional Literasi Prize diciptakan pada tahun 1998 oleh Pemerintah India untuk mengenang kematian Malcolm Adiseshiah, mantan Deputi Direktur Jenderal UNESCO dan Ketua International Literacy Prize Jury.
Melansir dari situs resmi UNESCO, sejak tahun 1967, UNESCO telah memberikan rekognisi dan bantuan bagi lebih dari 490 proyek dan program di bidang literasi yang dijalankan baik oleh pemerintah, Organisasi Non-Pemerintah (LSM), maupun individu di seluruh dunia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengenal Lebih Dalam Apa Itu Hari Aksara Internasional".