Kehebatan Apple Watch Series 6 Fitur Pendeteksi Oksigen dalam Darah, Ada Jam Pintar Versi Murah
Apple resmi memperkenalkan jam pintar terbaru yakni Apple Watch Series 6 dan Apple Watch SE, Rabu, (16/9/2020) dini hari.
Editor: Agus Tri Harsanto
TRIBUNBATAM.id - Apple resmi memperkenalkan jam pintar terbaru yakni Apple Watch Series 6 dan Apple Watch SE, Rabu, (16/9/2020) dini hari.
Apple Watch Series 6 datang membawa fitur unggulan salah satunya adalah fitur pendeteksi tingkat oksigen dalam darah.
Dengan memanfaatkan teknologi sinar inframerah, arloji pintar ini dapat mengukur kadar oksigen pengguna dalam waktu 15 detik.
Apple Watch Series 6 dibekali prosesor S6. Prosesor ini diadaptasi dari chip A13 Bionic yang telah disesuaikan untuk Apple Watch.
Chip ini diklaim mampu meningkatkan masa hidup baterai hingga 18 jam dan mempercepat waktu pengisian daya, yang hanya memerlukan waktu 1,5 jam.
• Apple Store Hadir di Marina Bay Singapura dengan konsep Toko Terapung, Begini Penampakannya
Sama seperti pendahulunya, arloji pintar ini juga memiliki fitur always-on display. Bedanya, fitur always-on display di Apple Watch 6 diklaim 2,5 kali lebih terang dari pendahulunya.
Apple Watch Series 6 akan menjalankan sistem operasi WatchOS 7 yang hadir dengan sejumlah fitur baru.
Beberapa di antaranya meliputi fitur cuci tangan dengan durasi timer yang sesuai dengan protokol kesehatan pandemi Covid-19.

Pengguna dapat menyeleksi pesan dan panggilan telepon yang diterima melalui Apple Watch anak.
Dalam paket pembelian, Apple hanya akan menyertakan kabel charger di dalam boks Apple Watch Series 6. Apple menyebut hal ini dilakukan sebagai upaya dalam mengurangi limbah elektronik.
Apple Watch Series 6 tersedia dalam beberapa pilihan material, yakni aluminium, stainless steel, hingga black titanium.
Apple Watch Series 6 40mm dijual mulai dari 399 dollar AS 40 atau setara dengan Rp 5,9 juta.
Dihimpun KompasTekno dari The Verge, Rabu (16/9/2020), Apple telah membuka sesi pemesanan untuk Apple Watch Series 6 mulai hari ini dan akan tersedia pada Jumat mendatang.
Apple Watch SE

Tak hanya Apple Watch Series 6, Apple juga turut memperkenalkan arloji pintar versi terjangkau, Apple Watch SE.
Sesuai dengan namanya, arloji pintar ini dibanderol dengan harga lebih murah.
Apple Watch SE memiliki tampilan yang mirip dengan Apple Watch Series 6. Namun, dengan spesifikasi yang serupa dengan Apple Watch 5.
Meski harganya lebih murah, fitur yang dibawa Apple Watch SE juga tak kalah dari Apple Watch Series 6.
Ada sejumlah fitur baru yang hadir seperti akselerometer, giroskop, altimeter, pelacak tidur, pendeteksi jatuh, dan deteksi cuci tangan.
Serupa dengan Apple Watch Series 6, Apple Watch SE menjalankan sistem operasi watchOS 7. Adapun fitur-fitur yang hadir pada Apple SE meliputi pelacakan waktu tidur, pendeteksi waktu cuci tangan, dan pendeteksi jatuh.
Apple turut menghilangkan beberapa fitur seperti fitur always-on display, fitur electrocardiogram (ECG), dan fitur pendeteksi oksigen di dalam darah.
Apple Watch SE dibanderol sebesar 279 dollar AS (Rp 4,1 juta) dan varian seluler pada 329 dollar AS (Rp 4,8 juta). Sesi pre-order Apple Watch SE baru dilaksanakan pada 18 September mendatang.
Google maps
Google baru saja meluncurkan kembali aplikasi peta Google Maps di perangkat wearable Apple Watch. Sebelumnya, Google menarik Maps dari Apple Watch pada 2017 lalu.
Kini Google Maps untuk Apple Watch telah diluncurkan kembali di App Store dengan versi 5.52, dan sudah bisa diunduh di App Store melalui tautan berikut ini.
"Saat Anda berada di luar, smartwatch membantu Anda tetap terhubung dan melihat sekilas informasi penting," tulis Google di blog resminya.
"Dengan aplikasi Google Maps untuk Apple Watch, Anda bisa menavigasi dengan mobil, sepeda, sarana publik, atau berjalan kaki secara mudah," lanjut Google.
Para pengguna Apple Watch bisa menavigasi perjalanan menggunakan perangkat jam tangan pintar mereka, ke tempat-tempat yang sebelumnya sudah ditentukan, seperti dari rumah (Home) ke tempat kerja (Work).
Pengguna tidak dapat menambahkan destinasi baru secara langsung melalui Apple Watch. Pengguna hanya bisa membuat destinasi melalui aplikasi Google Maps di iPhone, dan melanjutkan navigasi dengan Apple Watch.
Google Maps di Apple Watch juga mendukung navigasi mobil, sepeda, transportasi umum, atau berjalan kaki. Pengguna juga bisa mengatur moda perjalanan mereka itu secara langsung dari arloji pintar tersebut.
Google Maps juga bisa menawarkan beberapa saran rute yang bisa digunakan melalui Apple Watch. Setelah pengguna memilih rute mana yang akan digunakan, Apple Watch akan menampilkan panduan sepanjang navigasi.
Saat melakukan navigasi, Apple Watch juga bisa menampilkan shortcut yang langsung membuka aplikasi.
Meskipun demikian, Google Maps tidak bisa langsung menampilkan peta secara langsung di Apple Watch, tidak seperti Apple Maps. Aplikasi Watch juga sangat bergantung pada kestabilan koneksi dari iPhone pengguna.
Sebelumnya, pada 2017 lalu, perusahaan teknologi besar seperti Google, Amazon, dan eBay mengabaikan ekosistem di Apple Watch. Ketiganya menghentikan dukungan aplikasi buatan masing-masing untuk jam tangan pintar Apple tersebut.
Tidak disebutkan secara pasti apa alasan di balik penghentian dukungan aplikasi masing-masing di ekosistem Apple Watch saat itu.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Apple Perkenalkan Apple Watch Series 6 dan Apple Watch SE, Harganya?
Sumber The Verge