Sehari Layani 6 Pria, PSK Tewas Setelah Puaskan Pria Keenam, Kejang-kejang saat Hendak Dibayar
Seorang pekerja seks komersial ( PSK) berinisial DP (41) kejang-kejang lalu jatuh di tempat tidur di satu hotel di Depok Barat, Yogyakarta
Pengakuan tersangka kepada polisi, dua ponsel tersebut diambilnya karena terus-menerus berdering.
Selain itu, tersangka juga dianggap lalai karena tidak menolong korban saat dalam kondisi kejang-kejang.
Tersangka justru menutup wajah korban dengan kaus agar suaranya tidak terdengar dari luar.
"Mestinya menolong, tapi malah menutup dengan kaus milik korban agar suaranya tidak terdengar keluar kamar," jelasnya.
Dari pendalaman, diketahui bahwa dalam satu hari tersebut korban tidak hanya melayani satu pria, tetapi korban sudah mendapat enam tamu, termasuk terakhir tersangka AP.
"Pas hari itu enam (orang), yang tersangka ini dua kali main, tapi beda jam," bebernya.
Ditunggui suami
Saat kejadian, suami korban berada di kamar berbeda, bahkan turut mengamankan tersangka AP usai mengetahui istrinya meninggal dunia di dalam kamar.
Isnaini menuturkan, sebenarnya suami tidak mengizinkan istrinya bekerja sebagai PSK. Bahkan, suami sudah mengingatkan agar istrinya tidak melakukan pekerjaan itu.
"Sebenarnya suami ini tidak mengizinkan si istri akan berbuat seperti itu, tapi kalau diingatkan (istrinya) minta cerai," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang PSK meninggal dunia di kamar sebuah hotel. PSK ini meninggal dunia usai melayani tamunya, AP, pada Minggu (13/9/2020).
Korban yang meninggal di dalam kamar sebuah hotel ini diketahui berinisial DP (41), warga Solo, Jawa Tengah
Sempat kejang-kejang
Hasil penyelidikan kepolisian menyebut bahwa DP saat itu melayani pria asal Purworejo, AP.
AP yang sudah selesai bertransaksi kemudian meminta agar DP melayaninya lagi.
Saat hendak dibayar, korban mendadak kejang-kejang dan jatuh dari tempat tidur.