Berita Terkini Batam
219 Hari Wabah COVID-19 di Batam, Ini 5 Profesi Paling Rentan Terpapar, Tukang Urut 1 Kasus
Pandemi di Batam, kembali mencuat sejak awal pekan ini, setelah diumumkannya karyawan dari dua pabrik (PT) kawasan industri
Di bagian ini juga termasuk satpam (4), pengusaha, dan buruh harian ada 3 kasus.
Sementara personel TNI (2), jamu gendong (2), nelayan (2), pendeta (2), dan asisten rumah tangga (2).
Ada 15 kategori profesi yang masing-masing satu.
Tukang urut, montir, takmir/garin masjid, turis asing, TKW, karyawan OJK, karyawan hotel, tukang listrik, pengacara, butuh bangunan, tukang kebun, dosen, petani sayur, pramusaji, dan petugas gereja.
• Provinsi Kepri Catatkan 120 Kasus Baru Corona, 119 di Antaranya Warga Batam, Total 1.925 Kasus
• Bagaimana Cara Singapura Buka Kembali Perbatasannya di Tengah Pandemi? Ini Kata Para Ahli
• Lebih dari 150 Negara Bergabung Dalam Program Vaksin Global COVAX, AS dan China Absen
Pandemi di Batam, kembali mencuat sejak awal pekan ini, setelah diumumkannya karyawan dari dua pabrik (PT) kawasan industri dan dermitori (asrama pekerja) Mukakuning, di pekan ketiga September 2020.
Sejauh ini ada seratus sembilan puluh sembilan kasus Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dari kawasan ini.
Ini sekaligus mencatatkan rekor kasus tertinggi sejak pandemi asal Wuhan ini, mewabah Maret 2020 lalu, di Kota Batam.
Bahkan dalam catatan Tribun, kluster kawasan industri Mukakuning ini, tercatat kasus tertinggi di 6 kabupaten/kota di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Hingga Rabu (22/9/2020) pagi, dengan 199 kasus terbaru ini membuat total kasus Covid-19 secara akumulatif mencapai 1.357 orang.

Sejauh ini, dari 199 karyawan yang terpapar, dari dua perusahaan manufaktur subsektor elektronik; semikonduktor, PT Philips Industries dan PT Infenion Technologies Batam.