Sudah Pacaran 5 Tahun, Gadis Pekalongan Ditolak Pacar Menikah Gara-gara Ramalan di Kalender Jawa

Jalinan cinta 5 tahun kandas di tengah jalan gara-gara ramalan di kalender jawa

depositphotos
Ilustrasi pernikahan 

Setelah lulus dari kuliah, ES menjalani hubungan jarang jauh.

Muncullah keinginan ES agar kekasihnya menjadi pria sejati dengan segera menikahinya.

Masalah muncul tiba-tiba dan masa depan di depan mata untuk ES menjadi seorang istri batal.

Batal? Ya, karena keluarganya terlanjur meyakini weton untuk menentukan putranya tidak berjodoh dengan ES.

"Ngga nyangka ternyata di daerah doi ada peritungan wetonweton gitu. :) yang katanya nanti bakal meninggal cepet salah satunya. Nanti rejeki susah," cerita ES.

Setahun berlalu setelah maklumat tak bisa berjodoh karena perhitungan weton, ES berusaha sabar dan menerimanya.

Seperti kabar duka yang begitu nyata, ES mencoba menjalani kehidupan dengan mengalir.

"Kita coba untuk tetap mempertahankan. Sampai akhirnya kita pasrah aja. Karna sepertinya akan begini terus ga akan ada kelanjutanya."

Seperti paku bumi yang tak bisa digoyang, demikian juga keputusan orangtua sang pacar yang pantang dicabut.

Sempat penasaran dengan perhitungan weton, ES sempat mencari tahu apa benar weton ada penangkalnya.

Tapi apa mau dikata, keputusan keluarga si pria tak bisa diganggugugat.

"Okay gapapa. Aku ga nyalahin siapapun. Ga nyalahin kalian yang masih pakek weton juga," kata ES mencoba tegar.

Dari situ ia belajar ikhlas untuk menerima: orangtuamu tak menerima aku menjadi jodohmu.

"Aku yang gak tau apa-apa masalah weton karena keluargaku gak pakai itungan weton. Semoga kita sama-sama ikhlas," ucap dia.

"Semoga kita sama-sama dapat yang terbaik, kita gak saling menyakiti, ini hanya tentang keadaan. Kita sama-sama baik tapi mungkin baiknya jika kita tidak dibersamakan," kata dia lagi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved