Nelayan Anambas Alami Insiden saat Melaut, Basarnas Natuna Pantau Lewat Udara

Editor: Septyan Mulia Rohman

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Kapal nelayan dari Desa Nyamuk, Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri dilaporkan mengalami insiden.

Kapal bernama KM. Laura GT 7 R dengan nomor 4879 itu dikabarkan mengalami rusak mesin. Kemudi kapal dilaporkan juga mengalami kerusakan.

Belum diketahui pasti di perairan mana kapal KM Laura ini ditemukan.

Namun dari informasi yang berhasil dihimpun TribunBatam.id, nama nelayan yakni Rudana, Erwandi, Andryja Sakita, Zulkifli, Arif Trihandoyo Kesono, Kamsari, Syam Nur Buana berstatus Anak Buah Kapal (ABK), serta nakhoda bernama Mustaparudin.

Kapal tersebut diketahui ingin memancing.

• Sempat Terombang-ambing di Laut, 8 Nelayan Asal Asahan Selamat, Kini Ada di Batam

• Lantamal IV Didemo Nelayan Tanjungpinang, Massa Terobos Pos Jaga, Simulasi Penindakan Huru Hara

"Nelayan aman, saat ini dibawa ke samping Belanak (salah satu offshore Migas) untuk dievakuasi. Kami towing dengan kapal perusahaan Migas ke lokasi aman," ujar salah satu tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Anambas, Beni, Minggu (27/9/2020).

Dalam pencarian ini, Tim Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dari Natuna ikut memantau menggunakan pesawat.

"Pak Sekda, Sahtiar juga sudah turun tangan ke pihak perusahaan untuk berkoordinasi membantu nelayan kita," lanjutnya.

Saat ini Tim Basarnas Anambas sedang menunggu tim lapangan kembali.(TribunBatam.id/Rahma Tika)