PERTARUNGAN UFC
Tak Peduli Dibayar Mahal, Khabib Nurmagomedov Ogah Hadapi Conor McGregor Lagi, Ini Sebabnya
Mendengar rencana itu, Khabib dengan tegas tidak tertarik menerima tawaran dari Dana White meskipun dijanjikan bayaran triliunan rupiah
TRIBUNBATAM.id, MOSCOW - Petarung UFC asal Rusia, Khabib Nurmagomedov menolak jika diajak bersaing dengan Conor McGregror.
Khabib Nurmagomedov bahkan tetap menolak meskipun dibayar 5 juta dolar Amerika Serikat atau setara Rp 73,6 miliar.
Penolakan itu disampaikan untuk tawaran menjadi pelatih pesaing Conor McGregor yang juga akan jadi pelatih pada ajang The Ultimate Fighter (TUF).
TUF adalah sebuah acara reality show televisi yang menampilkan persaingan banyak petarung untuk mendapatkan kontrak dari UFC.
Keunikan dari TUF adalah keterlibatan petarung MMA profesional yang ditugaskan melatih peserta hingga menjadi juara.
TUF pertama kali mengudara pada 2005 dan sudah terhenti dua tahun lalu.
Baca juga: Jelang Khabib Nurmagomedov vs Justrin Gaethje, Khabib Ragukan Kemampuan Gulat Justin Gathje
Terkini, presiden UFC, Dana White, berencana memproduksi lagi TUF tahun depan dengan mengajak Khabib dan McGregor untuk menjadi pelatih.
Mendengar rencana itu, Khabib dengan tegas tidak tertarik menerima tawaran dari Dana White meskipun dijanjikan bayaran triliunan rupiah.
Satu alasan yang membuat Khabib menolak tawaran dari Dana White adalah tidak ingin memberi panggung untuk McGregor.
"TUF bersama Conor McGregor? Itu menguntungkan McGregor."
"Dia akan kembali mendapat perhatian. Saya tidak ingin melakukan itu," kata Khabib dikutip dari situs MMA Junkie, Selasa (13/10/2020).
"Saya tidak ingin memberi McGregor perhatian meskipun mereka akan membayar saya 5 juta dolar AS," ucap Khabib menambahkan.
"Bahkan jika mereka akan memberi saya kepemilikan UFC, saya tetap tidak akan menerima tawaran itu. Rencana itu hanya akan membuat McGregor mendapat perhatian," tutur Khabib.
Baca juga: Jelang Tarung vs Khabib Nurmagomedov, Justin Gaethje: Saya Ingin Kalahkan Khabib dan Akui Saya Hebat
Khabib saat ini sedang bersiap menghadapi Justin Gaethje pada UFC 254 untuk mempertahankan sabuk juara lightweight miliknya.
Duel Khabib vs Justin Gaethje dan keseluruhan rangkaian UFC 254 akan dihelat di Pulau Yas, Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada Minggu (24/10/2020),
Melawan Justin Gaethje akan menjadi pertarungan yang sangat emosional untuk Khabib.
Sebab, Khabib akan bertarung untuk pertama kalinya tanpa didampingi sang ayah, Abdulmanap, yang meninggal dunia pada 3 Juli 2020.
Di sisi lain, Conor McGregor saat ini sedang menjalani masa pensiun ketiganya dari UFC.
Salah satu alasan McGrgregor memutuskan pensiun pada Juni 2020 adalah sudah lelah menunggu duel Khabib vs Justin Gaethje.
Seperti diketahui, Dana White sebelumnya berencana mempertemukan Conor McGregor dengan pemenang dari duel Khabib vs Justin Gaethje.
Duel Khabib vs Justin Gaethje pada awalnya dijadwalkan berlangsung September 2020. Namun, pandemi virus corona membuat duel itu terpaksa diundur sampai 24 Oktober 2020.
Perubahan jadwal itulah yang menjadi salah satu alasan Conor McGregor pensiun.
Baca juga: Jelang Khabib Nurmagomedov vs Justin Gaethje, Khabib: Saya Suka Bertarung, Saya Akan Habisi Dia
McGregor saat itu khawatir jadwal duel Khabib vs Justin Gaethje akan kembali diundur sementara dirinya menargetkan bertarung dua sampai tiga kali tahun ini.
Setelah memutuskan pensiun dari UFC, McGregor mengejutkan dunia ketika mengumumkan rencana pertarungan melawan petinju Filipina, Manny Pacquiao.
Rencana itu sudah dikonfirmasi dan dibenarkan oleh pihak Manny Pacquiao dan Conor McGregor.
Duel McGregor vs Manny Pacquiao dijadwalkan berlangsung Desember 2020 atau Januari 2021 di kawasan Timur Tengah.
Duel melawan Pacquiao akan menjadi pertarungan tinju kedua yang dilakukan McGregor setelah terakhir kali menghadapi legenda Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, pada 2017.
.
.
.