BATAM TERKINI

Derita Korban Kebakaran di Kampung Baru Batam, Satu Tahun Bangun Rumah, Ludes Dalam 15 Menit

Novita tak sempat menyelamatkan harta benda saat kebakaran melanda Kampung Baru, RT 008, RW 016, Kelurahan Sungai Panas, Batam, Sabtu (24/10/2020).

TRIBUNBATAM/RONY
Novita, salah satu korban kebakaran di Ruli Kampung Baru, Sabtu, (24/10/2020) 

TRIBUNBATAM.id , BATAM - Novita tak sempat menyelamatkan harta benda saat kebakaran melanda Kampung Baru, RT 008, RW 016, Kelurahan Sungai Panas, Batam, Sabtu (24/10/2020).

Rumah yang ia bangun setahun lalu bersama Anang, suaminya, ludes dalam sekejap. 

Rumah tersebut merupakan aset satu-satunya yang dimiliki Novita dan Suaminya Anang.

"Rumah saya yang terakhir kena, karena pemadam kebakaran cepat datang, kalo tidak semuanya pasti ludes" kata Novita

Api pertama kali membakar rumah Merry (33) dan menjalar ke samping rumah Novita.

Dia menyaksikan langsung api menjalar dengan cepat.

Baca juga: Dengar Minta Tolong, Warga Kampung Baru Batam Datangi Sumber Suara, Ternyata Ada Kebakaran

Setelah rumah tetangganya terbakar, sekitar 15 menit kemudian api mulai membakar rumah miliknya.

Ibu satu anak tersebut mengaku tak sempat menyelamatkan harta benda dalam waktu sesingkat itu.

"Semuanya ludes dalam 15 menit, hanya sisa kayu-kayu dan bangunannya saja," ujar Novia lagi.

Ia mengaku Kebakaran ini paling sial, seperti sudah jatuh ketimpa tangga.

Dengan wajah sedih ia mengaku jika sebenarnya ia mau pulang kampung.

" Sebenarnya hari ini Minggu, 25/10/2020 saya mau pulang kampung ke Ende, Flores Timur" Katanya saat ditemui Tribun Batam dirumahnya.

Karena ada musibah ini, tiket pesawat dan juga pakaian ikut terbakar.

Kini anak ke empat dari tujuh bersaudara itu, masih bingung harus mendapatkan uang dari mana sehingga bisa membangun rumahnya Kembali.

" Semoga saja ada masyarakat dan juga Pemerintah bisa membantu kami" katanya

Seluruh dokumen penting juga ikut terbakar. Ia mengaku bingung bagaimana cara mendapatkannya kembali.

"Tadi malam kami sudah membuat laporan ke Polresta Barelang, dan pihak kepolisian sudah datang survei terkait kejadian ini" ujarnya.

Ia juga menceritakan jika untuk saat ini ia masih menumpang di rumah tetangga untuk beberapa hari ke depan.

Untuk bisa membangun rumahnya kembali kini Novita mengharapkan adanya bantuan dari pemerintah ataupun masyarkat untuk agar bisa meringankan beban Ia dan tetangganya.

Hingga hari ini, Novita dan beberapa warga membersikan puing-puing bangunan.

Beberapa barang berupa puing bangunanpun sudah dibersihkan, hal ini dilakukan dengan gotong royong. (TRIBUNBATAM.id/Ronnye Lodo Laleng)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved