BATAM TERKINI

Museum Raja Ali Haji Batam Kini Simpan Jam dari Simpang Jam

Empat buah jam yang semula dipasang di Simpang Jam kini tersimpan di Museum Raja Ali Haji Batam dengan kategori Infrastruktur Batam.

TRIBUNBATAM.id/HENING SEKAR UTAMI
Penyerahan empat jam dinding Simpang Jam kepada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Ardiwinata, untuk mengisi koleksi Museum Batam Raja Ali Haji, Kamis (29/10/2020). 

Editor : Tri Indaryani

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Meski tugu jam sudah tidak ada lagi, namun warga Batam masih menyebut persimpangan di bawah flyover Laluan Madani sebagai Simpang Jam.

Lalu, dimana jam penanda Simpang Jam itu sekarang?

Nama ini terus disebut saat orang berada di flyover Laluan Madani.

Iya, jembatan layang dengan kemegahannya sekarang ini, dulunya hanya simpang empat yang memiliki tugu jam, hingga kemudian familiar disebut Simpang Jam.

Hilangnya tugu jam tersebut, terjadi seiring pembangunan jalan dan kawasan di Batam dalam beberapa tahun terakhir.

Tujuannya, meningkatkan infrastruktur jalan agar lebih baik lagi.

Setelah pembangunan itu usai, sejumlah ikon Batam tersebut mulai dikumpulkan lagi untuk mengenang Batam dulu dan kini.

Pemerintah Kota (Pemko) Batam melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam dalam beberapa bulan terakhir terus menelusuri pihak yang menyimpan jam tersebut.

Hingga akhirnya, jam yang menjadi ikon Batam tersebut bisa didapat.

Baca juga: Pertahankan Warisan Sejarah, Begini Asal Mula Penetapan Hari Museum Nasional

"Sekarang kita simpan di Museum Raja Ali Haji," ujar Kepala Disbudpar Batam, Ardiwinata, Jumat (30/10/2020).

Menurut Ardi, jam yang berjumlah empat unit itu didapatkan dari kontraktor yang mengerjakan pembangunan jalan layang tersebut, PT PP (Persero) Tbk.

Setelah diserahkan, jam tersebut bakal bisa dinikmati masyarakat ketika ditampilkan di Museum Raja Ali Haji.

Ardi mengatakan, di museum kebanggaan Batam tersebut, ada beragam kategori benda peninggalan sejarah.

Salah satunya, Kategori Infrastruktur Batam, yang akan disandingkan dengan benda-benda lain peninggalan sejarah kejayaan Melayu dan sebagainya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved