PENANGANAN COVID
37 Karyawan PT PCI Elektronik Internasional Batam Sembuh dari Covid-19
Sebanyak 37 orang pekerja PT PCI Kota Batam Kepulauan Riau dinyatakan sembuh dari COVID-19. Data ini, merupakan data kesembuhan dalam dua hari
Editor : Tri Indaryani
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Ketua Bidang Kesehatan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam, dr Didi Kusmarjadi mengatakan, sebanyak 37 orang pekerja PT PCI Kota Batam Kepulauan Riau dinyatakan sembuh dari COVID-19.
Data ini, merupakan data kesembuhan dalam dua hari berturut-turut yakni tanggal 29 hingga 30 Oktober 2020.
"Tim gugus mencatat 29 orang pekerja PT PCI pulih Jumat. Dan sehari sebelumnya, delapan orang yang sembuh. Ini menunjukkan perkembangan kasus COVID-19 di Kota Batam menuju tren positif seiring bertambahnya pasien terkonfirmasi sembuh," katanya, Sabtu (31/10/2020).
Pasien yang dinyatakan sembuh tersebut, telah menyelesaikan masa isolasi dan perawatan di rumah sakit.
Artian, seluruh pekerja PT PCI yang dinyatakan sembuh merupakan terkonfirmasi tanpa gejala atau asimptomatik.
Sekedar diketahui, PT PCI melakukan pemeriksaan tes cepat COVID-19 terhadap 2.310 pekerjanya.
Baca juga: DAFTAR Riwayat 10 Pasien Covid-19 di Batam, RS Rujukan Penuh, 50 Orang Diisolasi di Gedung Bapelkes
Hasilnya, 356 reaktif dan 1.954 lainnya nonreaktif.
Terhadap 356 pekerja yang reaktif dilakukan pemeriksaan tes usap, dan hasilnya 186 positif.
Sementara itu, Gugus Tugas COVID-19 Kota Batam mencatat tambahan 20 orang positif dan 30 orang sembuh dari paparan virus corona di kota setempat, pada Jumat.
Dengan tambahan itu, total 2.748 orang positif COVID-19, sebanyak 2.031 orang di antaranya dinyatakan sembuh, 66 orang meninggal dan 651 orang sedang dirawat.
Didi berharap, masyarakat tetap mengedepankan protokoler kesehatan.
Katanya, agen perubahan itu ada di diri sendiri.
"Maka, gunakan lah masker selalu, cuci tangan seusai beraktivitas, jaga stamina tubuh agar tak mudah diserang penyakit. Saya rasa hal ini adalah imbauan umum. Tapi kami ingatkan selalu," tambah Didi. (TRIBUNBATAM.id/Leo Halawa)