LIGA ITALIA
Adrien Rabiot Berubah dan Makin Lengkap Sejak Jadi Pemain Juventus, Didier Deschamps Senang
"Bergabung dengan Juventus dan mengalami perubahan pemandangan, membuat saya tumbuh. Saya menjadi pemain yang lebih lengkap," kata Adrien Rabiot
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
lihat foto
TRIBUNBATAM.id, PARIS - Timnas Prancis kemenangan tipis saat bertandang ke markas Portugal di Lisbon.
Prancis menang tipis 1-0 atas Portugal pada matchday 5 UEFA Nations League 2020/2021 itu.
Prancis menang atas Portugal lewat gol N'Golo Kante pada pertandingan yang berlangsung Sabtu (14/11/2020) atau Minggu dinihari WIB itu.
Kemenangan Prancis diraih juga berkat penampilan mengesankan pemain Juventus Adrien Rabiot.
Adrien Rabiot bermain bagus pada pertandingan melawan Portugal itu.
Adrien Rabiot mengakui permainannya berkembang dan terasa lebih lengkap sejak bergabung dengan Juventus.
Baca juga: Cerita Nicklas Bendtner Hari Pertama di Juventus: Saya Lihat 10-12 Pemain Ngopi & Merokok di Toilet
Baca juga: Italia Menang Lawan Polandia, Andrea Belotti: Kami Unggul Segalanya dari Polandia Malam Ini
Mantan gelandang PSG telah keluar dari Les Bleus untuk beberapa waktu.
Adrien Rabiot juga berjuang untuk memberikan pengaruh pada musim pertamanya di Turin.
Namun, ia dianggap sebagai memberikan penampilan terbaik pada kemenangan 1-0 atas Portugal di UEFA Nations League.
"Bergabung dengan Juventus dan mengalami perubahan pemandangan, membuat saya tumbuh."
"Saya merasa menjadi pemain yang lebih lengkap sekarang, orang yang berbeda," kata Rabiot kepada Telefoot dan RTL.
Adrien Rabiot pernah membuat marah Didier Deschamps pada 2018.
Saat itu Adrien Rabiot menolak panggilan untuk menjadi bagian dari tim cadangan untuk skuad Piala Dunia, tetapi mereka sudah melupakan insiden itu.
Baca juga: Kylian Mbappe Ternyata Nyaris ke Barcelona Karena Tak Mau ke Madrid Saat Trio BBC Sedang Merajalela
Baca juga: Jadwal UEFA Nations League Matchday 6, Spanyol vs Jerman, Kroasia vs Portugal
“Anda bisa melihat perbedaan yang terjadi pada penampilan saya untuk Prancis."
"Saya menunggu dengan sabar untuk momen saya dan memperbaiki hubungan dengan pelatih."
“Saya puas dengan pekerjaan sehari-hari, baik di dalam maupun di luar lapangan."
"Saya membiarkan kritik berbicara, itu tidak berarti apa-apa bagi saya, karena saya tahu bahwa saya suka bermain untuk Prancis dan datang ke sini dengan senang hati dan tekad untuk mempertahankan tempat saya," katanya seperti dikutip dari football italia.
Pelatih Prancis Didier Deschamps pun tidak segan melempar pujian pada Juventus yang dianggap sebagai tempat terbaik bagi Adrien Rabiot.
"Saat kamu di sana, kamu melakukan apa yang mereka suruh," kata Didier Deschamps.
Rabiot pernah dibekukan dari Bleus setelah dia menolak menjadi bagian dari cadangan untuk skuad Piala Dunia 2018.
“Dia telah berkembang pesat. Ada beberapa momen rumit setelah PSG dan itu adalah awal yang sulit untuk karir Juve-nya."
"Saya tidak bisa mengatakan dia telah berubah, tetapi dia bukan lagi pemain yang sama, ”kata Deschamps setelah Prancis menang 1-0 di Portugal.
Baca juga: Joan Mir Susul Marc Marquez dan Valentino Rossi, Masuk 10 Besar Usia Termuda Juara Dunia MotoGP
“Ada kepercayaan di antara kami sekarang dan kami terus membahas masalah."
"Dia tidak mempertanyakan apakah dia bermain terlalu dalam atau lebih maju, terlalu banyak ke kanan atau kiri. Dia memiliki kemampuan untuk beradaptasi," katanya.
Mantan pemain Juventus itu sendiri, Deschamps tidak heran dengan perkembangan yang dialami Rabiot di Turin.
“Saya tahu klub tempat dia bermain. Ketika Anda berada di sana, Anda melakukan apa yang mereka perintahkan."
"Jika Anda menolak melakukan apa yang mereka katakan, maka Anda keluar," katanya.
“Mungkin dia tidak cukup melakukannya pada awalnya, tapi dia melakukannya sekarang."
"Kita tidak bisa membatalkan masa lalu, tapi nantikan. Jika saya memilihnya, itu karena saya yakin dia harus bermain," katanya.
.
.
.
