Lansia Positif Virus Corona di Bintan Meninggal Dunia, Punya Gejala Demam, Batuk dan Sesak Napas

Editor: Septyan Mulia Rohman

BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Lansia positif virus Corona di Bintan meninggal dunia.

Pasien nomor 206 berinisial MD ini merupakan seorang laki-laki berusia 67, serta meninggal dunia pada 15 November 2020.

Warga Bintan Timur ini punya mengalami gejala demam, batuk dan sesak napas.

Kepala Dinas Kesehatan Bintan, dr Gama AF Isnaeni membenarkan ada seorang pasien yang meninggal dunia.

"Iya benar, ada seorang pasien yang meninggal dunia," ujarnya, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Bukan RS, Anambas Isolasi Pasien Positif Corona di Dive Resort, Ini Kata Gugus Tugas Covid-19

Baca juga: Virus Corona Serang Balita Dua Tahun di Tanjungpinang, Tambah 6 Kasus Positif Covid-19

Gama juga menjelaskan, bahwa pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia itu mempunyai riwayat perjalanan dari Batam dan dirujuk ke RS Raja Ahmad Tabib Tanjungpinang.

Gama juga menambahkan, dengan adanya penambahan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia ini,kini jumlah kasus covid-19 yang meninggal dunia di Bintan sebanyak 6 orang.

"Sudah ada 6 orang pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia hingga saat ini," ucapnya.

Dengan adanya penambahan kasus Covid-19 yang meninggal di Bintan, Gama tidak lupa mengimbau kepada masyarakat Bintan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Salah satunya menerapkan 3 M, yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir dan hindari kerumunan," sebutnya.

Gama juga berharap masyarakat tidak mengabaikan Prokes dimana pun berada saat keluar rumah.

"Kami berharap masyarakat tidak mengabaikan prokes untuk mencegah penyebaran Covid-19," ucapnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google News