LIGA ITALIA
Hasil Buruk Inter Milan di Liga Italia dan Liga Champions, Tagar #ConteOut Trending di Twitter
Rentetan hasil buruk yang diraih Inter Milan membuat Antonio Conte dianugerahi trofi Tapiro d'Oro alias Tapir Emas.
Editor Danang Setiawan
TRIBUNBATAM.id - Tagar #ConteOut pun menjadi trending di Twitter wilayah Italia.
Hal itu tak lepas dari rentetan hasil buruk yang diterima Inter Milan.
Rentetan hasil buruk yang diraih Inter Milan membuat Antonio Conte dianugerahi trofi Tapiro d'Oro alias Tapir Emas.
Ini merupakan trofi Tapir Emas keempat bagi pelatih berusia 51 tahun tersebut
Menurut laporan dari Corriere della Sera, Conte tidak menolak mundur meskipun ada desakan dari banyak pihak, terutama dari fans Inter Milan.
Football Italia kemudian mengadakan polling di akun Twitter mereka pada Jumat (27/11/2020),
Hasilnya, hingga artikel ini ditulis, sekitar 56 persen suara setuju Conte dipecat, sisanya tidak setuju.
Baca juga: Sassuolo vs Inter Milan Kick Off Pukul 21.00 WIB, Ujian Berat Pelatih Inter, Penentu Nasib Conte?
Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan 9, AC Milan vs Fiorentina, Sassuolo vs Inter Milan, Benevento vs Juventus
Antonio Conte menjadi pelatih Inter Milan pada 2019-2020 dan langsung menjadi runner-up Serie A, di bawah Juventus.
Selisih poin Inter dengan Juventus saat itu hanya satu poin.
I Nerazzurri pun dijagokan menjadi penantang serius scudetto pada musim selanjutnya.
Namun, Conte sejauh ini belum bisa membuat Inter Milan stabil di Liga Italia dan pentas Eropa.
Inter Milan pun saat ini terseok-seok di musim 2020-2021.
Desakan untuk memecat Antonio Conte pun menggema.
Di kompetisi domestik, Inter Milan-nya Conte menduduki peringkat kelima klasemen Liga Italia dengan koleksi 15 poin dari delapan laga.
Mereka terpaut lima angka dari rival sekota AC Milan, yang berdiri kokoh di puncak klasemen.
Sementara itu, nasib Inter Milan di kompetisi Eropa lebih "ngenes" lagi.
Inter menjadi juru kunci klasemen Grup B Liga Champions dengan koleksi hanya dua poin dari empat laga.
Mereka juga belum pernah menang.
Terkini, Inter Milan dipermalukan Real Madrid 0-2 di kandang sendiri, Stadion Giuseppe Meazza, Kamis (26/11/2020) dini hari WIB.
Kekalahan itu semakin menipiskan harapan Inter Milan untuk lolos ke babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Kalah Lawan Real Madrid
Inter Milan kalah saat menjamu Real Madrid di matchday 4 Liga Champions 2020/2021.
Inter Milan kalah oleh 2 gol Real Madrid yang dicetak Eden Hazard dan Rodrygo Goes.
Real Madrid membuat Inter Milan kalah untuk kedua kalinya di Liga Champions 2020/2021.
Sebelumnya Inter kalah 2-3 saat bermain di Alfredo Di Stefano, Madrid pada matchday 3 Liga Champions 2020/2021.
Pelatih Inter Milan Antonio Conte menyebut melawan Real Madrid, timnya ibarat sedang mendaki gunung yang sulit didaki.
Baca juga: Lille vs Milan, Prakiraan Pemain AC Milan Tanpa Ibrahimovic, Jens Hauge Starter, Ante Rebic Striker?
Baca juga: Hasil Liga Champions Inter Milan vs Real Madrid, Arturo Vidal Kartu Merah Hazard 1 Gol Madrid Menang
Pernyataan itu keluar setelah Inter Milan kalah untuk kedua kalinya di Liga Champions dengan lawan yang sama.
Pertandingan ini diwarnai dengan kartu merah yang diterima pemain Inter Milan Arturo Vidal.
Kartu merah Arturo Vidal terjadi pada menit ke-33.
Hal itu lantaran dianggap melakukan diving di kotak penalti Madrid dan mendapat kartu kuning pertama.
Tak lama berselang, dia melakukan protes dengan keras.
Protesnya itu membuat wasit mengeluarkan kartu kuning kedua dan kartu merah untuk Vidal.
Bagi pelatih Inter, Antonio Conte, bermain 10 pemain pada babak pertama membuat permainan tak imbang.
"Ini situasinya, kami menerimanya," kata Antonio Conte kepada Sky Sport Italia.
Baca juga: Hasil Liga Champions Olympiacos vs Manchester City, Gol Tunggal Phil Foden Antar City ke 16 Besar
Baca juga: Diego Maradona Meninggal Dunia, Lionel Messi: Saya Akan Selalu Simpan Momen Indah Bersamanya
"Kami telah melakukan jauh lebih baik dan lebih agresif di Madrid, tetapi sulit di sini untuk segera tertinggal 1-0."
"Kemudian melihat seorang pemain dikeluarkan dari lapangan."
"Itu membuat kami terpukul," ujar Antonio Conte usai laga Inter vs Madrid.
"Akan selalu sulit bermain melawan klub-klub besar seperti Real Madrid."
"Jadi ketika kehilangan satu gol dan kehilangan seorang pemain."
"Itu menjadi gunung yang mustahil untuk didaki," terang dia dikutip Football Italia.
Meskipun demikian, Antonio Conte mengapresiasi timnya yang bekerja sangat keras.
"Jangan lupa, kami melawan Real Madrid dan bukan tim papan bawah di klasemen," tegas dia.
Inter Milan saat ini berada di dasar klasemen Grup B dengan torehan 2 poin.
Inter masih berkesempatan lolos 16 besar andai berhasil meraih kemenangan dua laga berikutnya dengan syarat Real Madrid atau Moenchengladbach kalah di dua laga sisa.
Dua laga sisa Inter Milan adalah melawan Borussia Moenchengladbach dan Shakhtar Donetsk.
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Inter Milan Terseok-seok, Tagar #ConteOut Trending di Twitter
