Asyiknya Wisata di Hutan Mata Kucing Kala Pandemi, Murah Tarifnya, Ketat Protokol Kesehatannya

TRIBUNBATAM.id, BATAM- Tak terasa nyaris setahun pandemi Covid-19 menghantam penduduk dunia, tak terkecuali di Indonesia, khususnya Batam.

Hampir selama itupula banyak penduduk dunia yang terkurung di daerahnya masing-masing, atau bahkan di rumahnya.

Sama seperti yang saya alami.

Hampir satu tahun saya terkurung di Batam tempat saya berdomisili selama 10 tahun terakhir.

Biasanya tiap tahun, dua atau tiga kali saya akan mengagendakan wisata ke luar kota, tetapi akibat pandemi, saya lebih memilih berdiam diri di Batam.

Sedih sebenarnya, namun tetap ada hikmah yang bisa saya ambil di situasi pandemi ini.

Mungkin inilah saatnya saya menikmati wisata dalam kota yang selama ini tak sempat saya kunjungi akibat rutinitas pekerjaan.

Staycation atau sekedar berjalan-jalan ke wisata alam di Batam ternyata tak kalah menarik dibandingkan ke luar kota.

Baca juga: Kemenparekraf Fokus Bangkitkan Wisata dan Ekonomi Kreatif Nusantara Pikat Wisawatan Domestik

Baca juga: Gedung Gonggong Jadi Tempat Wisata Pilihan Warga Tanjungpinang di Masa Covid-19

Sempat Work From Home dan tidak pernah ke luar kota, membuat saya memberanikan diri berjalan ke lokasi wisata lokal setelah adaptasi kebiasaan baru diberlakukan pemerintah.

Liburan tipis-tipis, begitulah mungkin istilah yang diberikan orang jaman sekarang.