LIGA ITALIA

AC Milan Menang, Stefano Pioli Enggan Pikirkan Scudetto: Inter, Juventus, Napoli Pesaing Kuat

AC Milan menang dengan skor 2-1 atas tuan rumah Sampdoria, pelatih AC Milan Stefano Pioli enggan memikirkan gelar juara Liga Italia saat ini

Editor: Mairi Nandarson
AFP/ANDREAS SOLARO
AC Milan Menang - Pelatih AC Milan asal Italia Stefano Pioli memberikan instruksi kepada pemainnya saat pertandingan melawan Sampdoria, Minggu (6/12/2020). AC Milang menang 2-1 pada laga ini. 

MILAN, TRIBUNBATAM.id - AC Milan menang saat melakoni pertandingan pekan 10 Liga Italia 2020/2021 di kandang Sampdoria, Minggu (6/12/2020) malam atau Senin dinihari WIB.

AC Milan menang dengan skor 2-1 atas tuan rumah Sampdoria pada laga pekan 10 Liga Italia 2020/2021 di Stadion Luigi Ferraris, Senin (7/12/2020) dini hari WIB.

Dua gol yang membawa AC Milan menang di kandang Sampdoria dicetak Frack Kessie dan Samu Castillejo.

Kemenangan ini membuat AC Milan makin kokoh di puncak klasemen Liga Italia 2020/2021 dengan nilai 26, terpaut 5 poin dari Inter Milan di peringkat kedua dan 6 poin dari Napoli dan Juventus di peringkat 3-4.

Baca juga: Hasil Liga Italia Sampdoria vs AC Milan, Franck Kessie dan Samu Castillejo Cetak Gol, AC Milan

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Napoli, AC Milan Menang, Roma Seri, Ibrahimovic 10 Gol

Meski memimpin klasemen Liga Italia 2020/2021 dengan jarak 5 poin dari pesaing terdekat, pelatih AC Milan Stefano Pioli enggan memikirkan gelar juara.

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menegaskan dirinya belum mau memikirkan scudetto atau gelar juara Liga Italia meskipun timnya saat ini memimpin klasemen.

Kemenangan atas Sampdoria membuat AC Milan mempertahankan rekor tak terkalahkan di Liga Italia musim ini menjadi 10 laga beruntun.

Konsistensi itu juga membuat AC Milan tetap berada di puncak klasemen Liga Italia dan kini memimpin dengan koleksi 26 poin.

Hasil Liga Italia Sampdoria vs AC Milan - AC Milan dengan skor 2-1, Minggu (6/12/2020) malam atau Senin dinihari WIB
Hasil Liga Italia Sampdoria vs AC Milan - AC Milan dengan skor 2-1, Minggu (6/12/2020) malam atau Senin dinihari WIB (twitter/acmilan)

AC Milan untuk sementara unggul lima angka atas rival satu kotanya, Inter Milan, yang menempati peringkat kedua.

Adapun Juventus selaku juara bertahan tersangkut di urutan keempat klasemen dengan koleksi 20 poin.

Juventus yang juga belum terkalahkan harus menempati peringkat keempat karena kalah selisih gol dari Napoli yang juga mengoleksi 20 poin di urutan ketiga.

Baca juga: Daftar Pebalap MotoGP 2021, 22 Pebalap Bersaing, 3 Pebalap Rookie Termasuk Adik Valentino Rossi

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Italia Setelah Napoli, AC Milan Menang, Roma Seri, Ibrahimovic 10 Gol

Meski AC Milan unggul cukup jauh dari para pesaingnya, Pioli masih belum mau berbicara soal peluang menjadi juara Liga Italia musim ini.

Sebab, kompetisi masih panjang dan ada banyak tim lain yang menurut Pioli lebih berpeluang menjadi juara daripada AC Milan.

Pioli kini mengaku ingin fokus menjaga konsistensi AC Milan daripada harus memikirkan gelar juara Liga Italia.

"Mereka mengatakan kepada kami bahwa tim-tim kuat akan datang dan masuk dalam persaingan dalam waktu dekat," kata Pioli dikutip dari situs Gianluca Di Marzio.

"Inter Milan, Juventus, dan Napoli adalah tiga tim kandidat kuat untuk calon juara Liga Italia musim ini," tutur Pioli.

"Kami berharap bisa terus menjaga konsistensi dan ritme permainan."

"Saya dan klub sudah berbicara tentang target."

"Saya saat ini hanya ingin berkonsentrasi meningkatkan kualitas pemain," ucap Pioli.

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Spanyol Setelah Real Betis Menang Real Sociedad Seri, Oyarzabal 7 Gol

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor Liga Inggris Setelah Tottenham, Liverpool Menang, Arsenal Kalah, Son 9 Gol

Konsistensi AC Milan di Liga Italia mulai ditunjukkan sejak akhir musim lalu atau ketika kompetisi dilanjutkan saat tengah pandemi.

Hingga saat ini, AC Milan asuhan Pioli tercatat tidak terkalahkan dalam 20 laga terakhir Liga Italia, termasuk kemenangan atas Sampdoria.

Salah satu kunci kebangkitan AC Milan adalah penampilan striker senior asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic.

Sejak kembali ke AC Milan pada Januari 2020, Ibrahimovic yang kini berusia 39 tahun sudah mencetak 22 gol dari 30 penampilan di semua kompetisi.

AC Milan tentu berharap Ibrahimovic bisa membantu mengembalikan trofi juara Liga Italia yang sudah tidak pernah lagi singgah ke San Siro selama sembilan tahun.

Kali terakhir AC Milan juara Liga Italia terjadi pada musim 2010-2011. Kesuksesan AC Milan saat itu tidak lepas dari kontribusi Ibrahimovic yang baru pindah dari Barcelona.

Kemenangan atas Sampdoria juga memperpanjang rekor tak terkalahkan AC Milan di Liga Italia 2020/2021 menjadi 10 laga beruntun.

Konsistensi itu membuat AC Milan tidak beranjak dari puncak klasemen Liga Italia dan kini memimpin dengan koleksi 26 poin.

Di sisi lain, Sampdoria kini tertahan di peringkat 10 klasemen dengan koleksi 11 poin.

Jalannya pertandingan

Babak pertama laga Sampdoria vs AC Milan berjalan sangat alot dan hanya tercipta satu gol.

AC Milan yang mendominasi penguasaan bola dengan persentase mencapai 67 persen baru bisa mencetak gol pada menit ke-43.

Gol pembuka AC Milan dicetak oleh Franck Kessie melalui sepakan penalti.

AC Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Jakub Jankto kedapatan menyentuh bola dengan tangan saat berduel di udara dengan Hakan Calhanouglu.

Di sisi lain, Sampdoria sepanjang babak pertama bermain menunggu dan hanya memiliki satu peluang emas.

Berlanjut ke babak kedua, AC Milan mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu.

Baca juga: Inter Milan Menang, Antonio Conte: Lukaku Bisa Lebih Kuat Lagi, Dia Seperti Pemain American Football

Baca juga: Barcelona Kalah, Ronald Koeman: Ini Bukan Level Permainan Barcelona, Kami Harus Akui

AC Milan nyaris menggandakan keunggulan pada menit ke-46 andai cocoran Sandro Tonali tidak membentur tiang gawang Sampdoria.

Pada menit ke-57, pelatih Sampdoria, Claudio Ranieri, menarik keluar Manolo Gabbiadini dan memasukkan Antonino La Gumina untuk menambah daya gedor.

Memasuki menit ke-60, Sampdoria mulai berani memegang bola lebih lama untuk menekan AC Milan.

Sampdoria mendapat peluang emas pada menit ke-68. Peluang itu berawal dari crossing Angonio Candreva dari sisi kiri pertahanan AC Milan.

Umpan Candreva itu mengarah tepat ke Morten Thorsby yang sudah berdiri di tengah kotak penalti.

Namun, peluang itu gagal berbuah gol karena sundulan Morten Thorsby melambung ke atas mistar.

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, melakukan penyegaran pada menit ke-76 dengan menarik keluar Alexis Saelemaekers dan memasukkan Samuel Castillejo.

Pergantian itu terbukti tepat karena sentuhan pertama Samuel Castillejo langsung membuat AC Milan mencetak gol pada menit ke-77.

Gol kedua AC Milan kali ini berawal dari akselerasi Theo Hernandez di sisi kiri. Theo Hernandez kemudian mengirimkan umpan terobosan ke Ante Rebic yang sudah membuka ruang.

Dengan sekali kontrol, Ante Rebic langsung melepaskan umpan silang mendatar dengan kaki kirinya.

Bola umpan Rebic kemudian dibelokkan masuk ke gawang oleh Samuel Castillejo dengan kaki kanannya.

Pada menit ke-82, usaha Sampdoria untuk mencetak gol balasan pada akhirnya membuahkan hasil.

Memanfaatkan umpan silang Candreva dari sisi kiri pertahanan AC Milan, Albin Ekdal sukses mencetak gol dengan sundulan.

Seusai gol Albin Ekdal, Sampdoria mengambil alih kendali permainan. Meski demikian, Sampdoria tetap gagal mencetak gol penyeimbang.

Skor 2-1 untuk keungulan AC Milan bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Sampdoria 1-2 AC Milan ( Albin Ekdal 82'; Franck Kessie p43', Samuel Castillejo 76' )

Susunan pemain

Sampdoria (4-4-2): 1-Emil Audero; 24-Bartosz Bereszynski (Omar Colley 20'), 25-Alex Ferrari, 21-Lorenzo Tonelli, 3-Tommaso Augello (Mehdi Leris 81'); 87-Antonio Candreva, 18-Morten Thorsby, 5-Adrien Silva (Albin Ekdal 46'), 14-Jakub Jankto (Mikkel Damsgaard 46'); 23-Manolo Gabbiadini (Antonino La Gumina 57'), 27-Fabio Quagliarella.

Pelatih: Claudio Ranieri

AC Milan (4-2-3-1): 99-Gianluigi Donnarumma; 2-Davide Calabria, 46-Matteo Gabbia, 13-Alessio Romagnoli, 19-Theo Hernandez; 8-Sandro Tonali, 79- Franck Kessie; 56-Alexis Saelemaekers (Samuel Castillejo 76'), 10-Hakan Calhanoglu (Rade Krunic 91'), 21-Brahim Diaz (Jens Petter Hauge 46'); 12-Ante Rebic.

Pelatih: Stefano Pioli

.

.

.

sumber: kompas.com, baca juga berita Tribun Batam di Google News
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved