ROHANI KRISTEN

Renungan Harian dan Doa Katolik Hari Ini Selasa 8 Desember 2020, Hari Raya Santa Perawan Maria

Sesuai penanggalan liturgi Gereja Katolik, Selasa 8  Desember merupakan Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda.

zoom-inlihat foto Renungan Harian dan Doa Katolik Hari Ini Selasa 8 Desember 2020, Hari Raya Santa Perawan Maria
ISTIMEWA
LUKISAN - LUKISAN - Santa Perawan Maria 2

Editor: Anne Maria

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Renungan harian dan doa katolik hari ini Selasa 8 Desember 2020, Hari Raya Santa Perawan Maria.

Pada hari ini jangan lupa berdoa dan membaca renungan harian katolik.

Ini merupakan Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda.

Di hari ini, mengajak umat untuk merefleksikan misteri kelahiran Juru Selamat.

Sesuai penanggalan liturgi Gereja Katolik, Selasa 8  Desember merupakan Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda. 

Romo Pilifus Junianto, SSCC akan mengajak seluruh Umat Katolik untuk merenungkan hari ini dalam bacaan, renungan, dan doa harian.

LUKISAN - Santa Perawan Maria
LUKISAN - Santa Perawan Maria (ISTIMEWA)

Pengantar singkat Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda:

Pada tanggal 8 Desember 1854, Paus Pius IX mengumumkan Dogma Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda, kutipannya sebagai berikut:

Dengan inspirasi Roh Kudus, untuk kemuliaan Allah Tritunggal, untuk penghormatan kepada Bunda Perawan Maria, untuk meninggikan iman Katolik dan kelanjutan agama Katolik, dengan kuasa dari Yesus Kristus Tuhan kita, dan Rasul Petrus dan Paulus, dan dengan kuasa kami sendiri:

"Kami menyatakan, mengumumkan dan mendefinisikan bahwa doktrin yang mengajarkan bahwa Bunda Maria yang terberkati, seketika pada saat pertama ia terbentuk sebagai janin, oleh rahmat yang istimewa dan satu-satunya yang diberikan oleh Tuhan yang Maha Besar, oleh karena jasa-jasa Kristus Penyelamat manusia, dibebaskan dari semua noda dosa asal, adalah doktrin yang dinyatakan oleh Tuhan dan karenanya harus diimani dengan teguh dan terus-menerus oleh semua umat beriman."

PENGAKUAN DOSA - Pemimpin Umat Katolik, Paus Fransiskus sedang mendengarkan pengakuan dosa dari seorang umat Katolik.
PENGAKUAN DOSA - Pemimpin Umat Katolik, Paus Fransiskus sedang mendengarkan pengakuan dosa dari seorang umat Katolik. (katolikpedia)

Bacaan Pertama:

Kitab Kejadian 3:9-15.20

“Aku akan mengadakan permusuhan antara keturunanmu dan keturunan wanita itu.”

Pada suatu hari, di Taman Eden, setelah Adam makan buah pohon terlarang, Tuhan Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya, “Di manakah engkau?”

Ia menjawab, “Ketika aku mendengar bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.”

Lalu Tuhan berfirman, “Siapakah yang memberitahukan kepadamu bahwa engkau telanjang? Apakah engkau makan dari buah pohon, yang Kularang engkau makan itu?”

Manusia itu menjawab, “Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan.”

Kemudian berfirmanlah Tuhan Allah kepada perempuan itu, “Apakah yang telah kauperbuat ini?” Jawab perempuan itu, “Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan.”

Lalu berfirmanlah Tuhan Allah kepada ular itu, “Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan! Dengan perutmulah engkau akan menjalar, dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu! Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan itu, antara keturunanmu dan keturunannya. Keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya.”

Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.

Demikianlah Sada Tuhan.

U: Syukur kepada Allah

ILUSTRASI- Doa Gereja Katolik
ILUSTRASI- Doa Gereja Katolik (katolikpedia)

Mazmur Tanggapan:

Mazmur 98:1.2-3ab.3bc-4

Ref. Aku wartakan karya agung-Mu Tuhan, karya agung-Mu karya keselamatan.

1.       Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan karya-karya yang ajaib; keselamatan telah dikerjakan oleh tangan kanan-Nya, oleh lengan-Nya yang kudus.

2.       Tuhan telah memperkenalkan keselamatan yang datang daripada-Nya, Ia telah menyatakan keadilan-Nya di hadapan para bangsa. Ia ingat akan kasih dan kesetiaan-Nya terhadap kaum Israel.

3.       Segala ujung bumi telah melihat keselamatan yang datang dari Allah kita. Bersorak-sorailah bagi Tuhan, hai seluruh bumi, bergembiralah dan bermazmurlah!

LUKISAN - Santa Maria Magdalena 3
LUKISAN - Santa Maria Magdalena 3 (ISTIMEWA)

Bacaan Kedua: Efesus  1:3-6.11-12:

“Di dalam Kristus, Allah telah memilih kita.”

Saudara-saudara, terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus yang dalam Kristus telah mengaruniakan kepada kita segala berkat rohani di surga.

Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan, supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.

Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semua untuk menjadi anak-anak-Nya oleh perantaraan Yesus Kristus, sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya, supaya terpujilah kasih karunia-Nya yang mulia, yang dikaruniakan-Nya kepada kita di dalam Dia yang dikasihi-Nya.

Aku katakan “di dalam Kristus”, karena di dalam Dialah kami mendapat bagian yang dijanjikan Allah, yakni kami yang dari semula ditentukan untuk menerima bagian itu sesuai dengan maksud Allah, yang di dalam segala sesuatu bekerja menurut kepuusan kehendak-Nya.

Dengan demikian kami, yang sebelumnya telah menaruh harapan pada Kristus, ditentukan-Nya supaya menjadi pujian bagi kemuliaan-Nya.

Demikianlah Sada Tuhan.

U: Syukur kepada Allah

LUKISAN - Santo Fransiskus Xaverius
LUKISAN - Santo Fransiskus Xaverius (ISTIMEWA)

Bait Pengantar Injil:

Ref. Alleluya.

Salam Maria, penuh rahmat; Tuhan sertamu. Terpujilah engkau di antara wanita.

Bacaan Injil: Lukas 1:26-38:

“Engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki.”

Dalam bulan yang keenam Allah mengutus Malaikat Gabriel ke sebuah kota di Galilea, bernama Nazaret, kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria.

Ketika masuk ke rumah Maria, malaikat itu berkata, “Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau.” Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu.

Kata malaikat itu kepadanya, “Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya. Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya, dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan.”

Kata Maria kepada malaikat itu, “Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku tidak bersuami?” Jawab malaikat itu kepadanya, “Roh Kudus akan turun atasmu, dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah.

Dan sesungguhnya, Elisabeth, sanakmu itu, ia pun sedang mengandung seorang anak laki-laki pada hari tuanya, dan inilah bulan yang keenam bagi dia yang disebut mandul itu.

Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil.” Maka kata Maria, “Sesungguhnya aku ini adalah hamba Tuhan; terjadilah padaku menurut perkataanmu itu.” Lalu malaikat itu meninggalkan dia.

Demikianlah Sada Tuhan.

U: Terpujilah Kristus.

LUKISAN - Santa Katarina dari Alexandria 3
LUKISAN - Santa Katarina dari Alexandria 3 (ISTIMEWA)

Renungan:

Hidup harian kita tidak lepas dari aktivitas kebersihan. Misalkan setelah bangun tidur kita mandi, mengosok gigi, dll. Masa pandemi saja ada  kebiasaan baru bagi kita untuk menjaga kebersihan sehingga tidak tertular virus Covid 19. Inilah yang dilakukan manusia.

Allah dalam proyek keselamatan-Nya pun melakukan “bersih-bersih” demi kelahiran Yesus. Upaya itu ditempuh dengan menyiapkan Maria. 

Sejatinya perempuan ini adalah manusia biasa seperti manusia umumnya yang memiliki dosa asal. Akan tetapi Maria memiliki keistimewaan yang tidak dipunyai oleh siapapun di dunia ini.

Sejak awal mula Maria telah ditentukan Allah menjadi ibu Yesus. Dia dipersiapkan mengemban tugas mulia ini. Maka oleh kuasa-Nya, Allah menguduskan rahim Maria dan ia terbebas dari noda dosa.

Sebagaimana dalam perjumpaannya dengan Maria, Gabriel mengabarkan bahwa: “Roh Kudus akan turun atasmu, dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah”.

Ini mempertegas bahwa Maria sungguh menjadi orang pilihan dan telah dibersihkan, menjadi kudus oleh Allah sejak sebelum ia dilahirkan.

LUKISAN - Yesus sebagai seorang gembala yang baik 2
LUKISAN - Yesus sebagai seorang gembala yang baik 2 (ISTIMEWA)

Doa:

Allah Yang Kudus, Engkau telah memilih Maria menjadi ibu Sang Putra.

Engkau telah membebaskan dia dari setiap noda dosa.

Semoga berkat doanya, Engkau pun memperkenankan kami sampai kepada-Mu dalam keadaan suci murni.

Demi Kristus Tuhan kami. Amin. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin/*)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved