SEJUMLAH Warga Batam Protes Tagihan Air Bulan Ini Naik, Begini Jawaban PT Moya Indonesia

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Genap sebulan setelah PT Moya SPAM Batam mengambil alih pengelolaan air bersih di Kota Batam di bawah koordinasi Badan Pengusahaan (BP) Batam, kebutuhan air masyarakat masih terpenuhi.

Sayangnya, mulai beredar keluhan dari para pelanggan air di Kota Batam terkait kualitas hingga tagihan air yang jumlahnya naik dibandingkan saat dikelola PT Adhya Tirta Batam (ATB). 

Salah satu komplen muncul di media sosial Facebook dari akun bernama Putra Satria.

Melalui laman Facebooknya, si pengguna akun tersebut mengeluhkan tagihan air di rumahnya yang naik hingga Rp 72 ribu per bulan.

Padahal, pemilik akun Putra Satria itu mengaku, penggunaan air di rumahnya masih tetap sama seperti bulan-bulan sebelumnya.

Selain itu, ia juga mengaku tidak ada pengecekan air yang dilakukan oleh PT Moya maupun BP Batam pasca berakhirnya konsesi.

"Mohon klarifikasinya karena kami rakyat kecil merasa keberatan dengan situasi saat ini," tulis akun Putra Satria.

Baca juga: Cara Cek Tagihan Air Warga Batam, Cukup Akses via Online

Menanggapi hal ini, Corporate Communication Manager PT Moya Indonesia, Astriena Veracia, menjelaskan bahwa selama enam bulan ke depan pasca konsesi antara PT Moya dan BP Batam, tidak akan ada kenaikan tarif air.

"Pada masa pengelolaan PT Moya atas SPAM Batam hingga enam bulan ke depan tidak akan ada kenaikan tarif," ungkap Veracia, Selasa (15/12/2020).

Sementara itu, periode pencatatan meteran air pada 1 sampai 14 November 2020 masih dilakukan oleh operator sebelumnya, yaitu PT Adhya Tirta Batam (ATB).

Sedangkan PT Moya melakukan pencatatan meter setelah periode tanggal 15 November 2020 hingga seterusnya.

Guna menghindari potensi hoax di media sosial, Veracia mengaku tidak dapat memberikan pernyataan perihal kemungkinan alasan tagihan air meningkat.

Ia menjelaskan, masyarakat yang memang mengalami kenaikan tagihan air dapat melaporkan langsung ke kantor pelayanan PT Moya di Batam.

Adapun nomor kontak operator PT Moya yang dapat dihubungi adalah 150155. Pelanggan juga dapat mengajukan komplen ke Kantor Pelayanan Pelanggan (KPP) yang telah dibuka di beberapa titik wilayah Kota Batam.

"Kami akan melakukan pengecekan ulang atas tagihan yang tinggi. Kami perlu mengetahui nomor pelanggan untuk dapat melihat riwayat bacaan," jelas Veracia.

Agar mudah untuk ditindaklanjuti, Veracia meminta pelanggan untuk turut mencantumkan nomor pelanggan, nama, serta nomor telepon kepada operator. Selain itu, untuk mengecek rincian tagihan air, pelanggan dapat mengakses laman web http://airminumbatam.bpbatam.go.id/info-tagihan. (TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)