BERITA POPULER

Berita Populer Batam, Penumpang ke Jakarta Wajib Bawa Hasil Rapid Test Antigen hingga Pasien Covid

Ada beberapa berita Batam yang menarik perhatian pembaca Tribun, Kamis (17/12). Di antaranya penumpang ke Jakarta wajib bawa hasil rapid test antigen

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id/SON
ilustrasi UPDATE Covid-19 atau Virus Corona 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Berita populer Batam hari ini, Kamis (17/12/2020), ATURAN BARU! Penumpang dari Bandara Hang Nadim Batam ke Jakarta Wajib Bawa Hasil Rapid Test Antigen.

Kemudian, Hasil Pilkada Kepri, Isdianto-Suryani Unggul 143.799 Suara di Batam, Ansar-Marlin, Soerya-Iman?

Berikutnya, TUNGGU Dievakuasi, 103 Warga Batam Positif Covid-19 Jalani Isolasi Mandiri di Rumah.

Beberapa kejadian di Kepri, termasuk Batam menarik perhatian pembaca.

TRIBUNBATAM.id merangkum beberapa berita populer sebagai berikut:

1. ATURAN BARU! Penumpang dari Bandara Hang Nadim Batam ke Jakarta Wajib Bawa Hasil Rapid Test Antigen

Kepala KKP Kelas I Batam Achmad Farchanny mengatakan, sesuai instruksi Gubernur DKI Jakarta terkait pengendalian penyebaran Covid-19 saat libur Natal dan Tahun Baru 2021 mendatang, setiap pelaku perjalanan wajib melampirkan hasil rapid tes antigen.

"Jadi setiap warga Batam yang ingin berangkat menuju Jakarta diwajibkan tes terlebih dahulu, dan melampirkan surat bukti hasil tes,” ujar Achmad, Kamis (17/12/2020).

Diakuinya aturan mulai berlaku, Jumat (18/12/2020) bagi pelaku perjalanan. Surat Keterangan Hasil Rapid Antigen sebagaimana dimaksud untuk di validasi petugas KKP Kelas I Batam di Bandara Hang Nadim. 

"Jadi demi kelancaran perjalanan wajib lampirkan dokumen pendukung ini," sebutnya.

Kebijakan ini merupakan upaya dari DKI Jakarta untuk pengendalian Covid-19 saat libur Natal dan Tahun Baru 2021. Upaya ini dianggap antisipasi dan mengurangi penyebaran virus.

Sebagaimana Instruksi Gubernur DKI Jakarta nomor 64 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pengendalian Kegiatan Masyarakat Dalam Pencegahan Covid-19 Di Masa Libur Hari Raya Natal 2020 Dan Tahun Baru 2021. 

"Kami informasikan bahwa para pelaku perjalanan yang akan bepergian ke DKI Jakarta pertanggal 18 Desember 2020 wajib menyertakan Surat Keterangan Hasil Rapid Test Antigen," katanya.

Demi untuk kelancaran perjalanannya, para pelaku perjalanan dari Batam ke DKI Jakarta diharap telah melengkapi dengan dokumen Surat Keterangan Hasil Rapid Antigen.

Sebagaimana dimaksud untuk di validasi petugas KKP Kelas I Batam di Bandara Hang Nadim. 

Berapa Biayanya?

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menerapkan aturan baru. Mulai Jumat (18/12/2020), masuk ke wilayah Jakarta wajib rapid antigen.

Hal ini dibeberkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi.

"Gubernur DKI Jakarta sudah mewajibkan rapid antigen. Hal ini berdasarkan surat instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 64 tahun 2020 tentang pelaksanaan pengendalian kegiatan masyarakat dalam pencegahan Covid-19 dimasa libur hari raya natal 2020 dan tahun baru 2021," ujar Didi, Kamis (17/12/2020).

Diakuinya ketentuan ini akan divalidasi oleh KKP di Bandara Hang Nadim.

Baca juga: TUNGGU Dievakuasi, 103 Warga Batam Positif Covid-19 Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

Bagi masyarakat yang berangkat di tanggal tersebut, maka ketentuan wajib rapid antigen sudah diberlakukan.

Lantas berapa biayanya? Didi menyebutkan harga rapid antigen bervariatif mulai dari harga Rp 300 ribuan.

"Di RS Awal Bros harganya Rp 399 ribu dan Medilab Rp 300 ribu," kata Didi.

Ia menambahkan rapid antigen ini hanya berlaku untuk masyarakat yang turun di DKI Jakarta. Tidak berlaku untuk penumpang yang hanya transit di Jakarta.

Apa Itu Rapid Test Antigen?

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengeluarkan aturan mengenai pengetatan jelang liburan Natal dan Tahun Baru. Nantinya masyarakat yang ingin keluar-masuk ibu kota diwajibkan membawa hasil rapid test antigen.

Kebijakan dari pemerintah pusat ini akan berlaku mulai Jumat (18/12) sampai Jumat (8/1) mendatang. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, kebijakan itu berlaku bagi penumpang pesawat terbang, kapal laut, dan bus.

Pemeriksaannya, kata dia, dilakukan di bandara, pelabuhan, dan terminal di Ibu Kota. “Untuk rapid test antigen itu kan menjadi kebijakan nasional. Artinya penumpang yang akan membeli tiket itu diwajibkan menunjukkan hasil rapid test antigen. Nah, itu mulai tanggal 18 Desember sampai 8 Januari, semuanya wajib disertakan rapid test antigen. Baik itu angkutan udara, angkutan laut, dan darat di terminal bus,” kata Syafrin di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (16/12).

Syafrin mengatakan, sebelumnya kebijakan ini tidak berlaku bagi warga yang ingin keluar-masuk Jakarta melalui jalur darat, laut, maupun udara. Sedangkan angkutan berbasis rel atau kereta api telah memberlakukan kebijakan tersebut sejak beberapa bulan lalu sampai sekarang.

Namun kali ini, seluruh penumpang angkutan umum diwajibkan membawa hasil rapid test antigen. Hal ini diberlakukan untuk mengantisipasi lonjakan Covid-19 akibat libur Natal dan Tahun Baru 2021.

“Mulai tanggal 18 Desember ini, jadi masa angkutan Natal itu ada dua periode. Untuk angkutan darat, perkeretaapian, dan udara itu dari 18 Desember-4 Januari, sementara untuk angkutan laut sampai dengan 8 Januari,” jelas Syafrin.

Pemerintah pusat mengeluarkan syarat baru bagi masyarakat yang hendak bepergian ke luar kota. Terutama, bila memakai angkutan kereta api jarak jauh dan pesawat. Syarat itu adalah para penumpang wajib menyertakan hasil rapid test antigen sebelum naik angkutan umum. Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan.

Luhut juga meminta Anies untuk membatasi jam operasional pusat perbelanjaan atau mall hingga pukul 19.00 WIB. Pola kerja di rumah juga diminta Luhut mulai 18 Desember 2020 hingga 8 Januari 2021 mendatang.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria mendukung kebijakan pemerintah pusat tersebut.

“Ya kami tentu mendukung kebijakan pak Menko. Kami di Pemprov DKI Jakarta minta semuanya WFH juga diatur dan dibatasi,” kata Wagub.

Riza mengatakan, selama masa pandemi Covid-19 DKI Jakarta telah memberlakukan kebijakan WFH. Kebijakan ini tidak hanya berlaku di lingkungan kerja Pemprov DKI Jakarta, tapi di seluruh instansi, lembaga dan perusahaan yang ada di Ibu Kota.

“Kami minta seluruhnya patuh dan kami akan meningkatkan lagi operasi yustisi khususnya menyambut tahun baru 2021,” ujar Riza. Menurutnya, operasi yustisi yang digelar Satpol PP DKI bersama perangkat wilayah dilakukan untuk menghindari adanya kerumunan.

Penumpang Mengeluh

Kewajiban bagi para penumpang yang keluar masuk Jakarta menjalani rapid test antigen dikeluhkan. Penumpang utamanya mengeluh soal biaya test tersebut. Sebab, biaya yang dikeluarkan tes rapid antigen lebih mahal daripada rapid test biasa.

"Kan itu(rapid antigen) lebih mahal, belum tiketnya," ujar salah seorang penumpang kereta bernama Yogi.

Selama ini apabila ia ke luar kota menggunakan kereta api ia harus merogoh kocek di kantong hingga Rp 750 ribu sekali perjalanan ditambah rapid test biasa yang harganya Rp 85 ribu. Apabila menggunakan rapid test antigen anggaran yang dikeluarkan makin membengkak.

"Mungkin bisa satu juta lebih, belum urusan waktu kan harus dua hari sebelum berangkat," ujarnya.

Rapid test antigen adalah test yang digunakan untuk mendiagnosis patogen pernapasan, seperti virus influenza dan respiratory syncytial virus (RSV).

Biasanya hasil bisa terlihat dalam 15 menit.

Rapid antigen bekerja paling baik ketika orang tersebut dites pada tahap awal terkena infeksi virus corona.

Akan tetapi, meskipun hasilnya didapati positif, dokter masih perlu melakukan tes polymerase chain reaction (PCR) untuk memastikan diagnosis.

Untuk saat ini, PCR dinilai sebagai cara paling akurat untuk mengetahui apakah seseorang positif COVID-19 dan sebaliknya.

Kendati demikian, penggunaan skrining dengan rapid antigen bisa membantu untuk pencegahan penularan penyakit.

Lalu apa yang dimaksud dengan antigen?

Antigen merupakan molekul yang mampu menstimulasi respons imun. Molekul itu dapat berupa protein, polisakarida, asam nukleat, atau lipid.

Dalam kasus SARS-CoV-2 ada beberapa antigen yang diketahui seperti nukleokapsid fosfoprotein dan spike glikoprotein. Rapid test antigen berfungsi mendeteksi protein lonjakan yang ditemukan di permukaan SARS-CoV-2.

2. Hasil Pilkada Kepri, Isdianto-Suryani Unggul 143.799 Suara di Batam, Ansar-Marlin, Soerya-Iman?

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur nomor urut dua Isdianto-Suryani unggul atas lawannya Soerya Respationo-Iman Sutiawan dan Ansar Ahmad-Marlin Agustina pada Pilkada Kepri 2020 di Batam.

Hal tersebut berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat kota yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Batam di Aula Kantor KPU Batam, Kamis (17/12/2020).

Isdianto-Suryani memperoleh 143.799 suara. Sedangkan Soerya-Iman mendapatkan 111.880 suara, dan Ansar-Marlin mendapatkan 110.980 suara.

Adapun jumlah suara sah sebanyak 366.659 suara, suara tidak sah 10.729 suara, serta jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Batam 587.527.

"KPU Batam sudah menetapkan perolehan suara untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. Selanjutnya hasil pleno ini akan kita kirimkan ke KPU Provinsi Kepri," ujar Ketua KPU Batam Herrigen Agusti.

Menurutnya, proses jalannya rekapitulasi perhitungan suara di tingkat kota ini berjalan lancar dan lebih cepat dari jadwal yang ditentukan. Herrigen mengakui, sejauh ini tidak ada kendala. Hanya saja ada dua kecamatan yang tertukar kotak suara gubernurnya dengan kotak suara wali kota.

"Salah memasukan kotak saja, yang seharusnya untuk gubernur masuk di kotak wali kota dan itu ada di dua kecamatan yakni Batuaji dan Sekupang," ucap Herrigen.

Ia menambahkan, tingkat partisipasi masyarakat memilih tahun ini jauh lebih tinggi dibandingkan Pilkada tahun 2015 lalu. Dimana tahun 2015 kemarin tingkat partisipasi pemilih hanya berkisar di angka 48 persen. Sementara untuk tahun ini partisipasi pemilih mencapai 64 persen.

"Tingkat partisipasi kita ada di angka 64 persen. Cukup tinggi dari pilkada tahun lalu, kita apresiasi pada masyarakat Batam yang sudah menyalurkan hak suaranya," tuturnya.

Terkait jumlah pemilih golput atau yang tidak menyalurkan hak suaranya, Herrigen mengaku bisa dihitung dari jumlah DPT dikurangi jumlah pemilih yang menyalurkan hak suaranya.
Bila dihitung jumlahnya mencapai 210.139 orang.

Sementara itu untuk pleno rekapitulasi surat suara Wali Kota Batam masih berlangsung. Hingga pukul 14.00 WIB baru 3 kecamatan yang selesai pleno, yakni Belakangpadang, Bulang dan Galang.

"Mudah-mudahan hari ini bisa kita selesaikan," pungkas Herrigen.

Daftar Pleno Rekapitulasi Suara Tingkat Kota Batam di setiap kecamatan

Untuk Kecamatan Belakangpadang:
Soerya-Iman memperoleh 4.812 suara,
Isdianto-Suryani memperoleh 2.622 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 3.241 suara.

Kecamatan Batuampar: Seorya-Iman memperoleh 4.295 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 7.633 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 6.208 suara.

Kecamatan Sekupang: Soerya-Iman memperoleh 13.403 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 21.608 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 14.363 suara.

Kecamatan Nongsa: Soerya-Iman memperoleh 6.265, Isdianto-Suryani memperoleh 9.591, dan Ansar-Marlin memperoleh 10.045

Kecamatan Bulang: Soerya-Iman memperoleh 2.651, Isdianto-Suryani memperoleh 1.020 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 2.045.

Kecamatan Lubukbaja: Soerya-Iman memperoleh 6.740, Isdianto-Suryani memperoleh 6.409, dan Ansar-Marlin memperoleh 8.707 suara.

Kecamatan Sei Beduk: Soerya -Iman memperoleh 10.769 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 11.232 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 7.847.

Kecamatan Galang: Soerya-Iman memperoleh 2.750 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 1.840 suara dan Ansar-Marlin memperoleh 4.093 suara.

Kecamatan Bengkong: Soerya-Iman memperoleh 10.677 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 13.362 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 11.437 suara.

Kecamatan Batamkota: Soerya-Iman memperoleh 17.681 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 20.809 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 10.007 suara.

Kecatam Sagulung: Soerya-Iman memperoleh 19.954 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 28.647 suara dan Ansar-Marlin memperoleh 17.589 suara.

Kecamatan Batuaji: Soerya-Iman memperoleh 11.683 suara, Isdianto-Suryani memperoleh 17.026 suara, dan Ansar-Marlin memperoleh 9.395 suara.

3. TUNGGU Dievakuasi, 103 Warga Batam Positif Covid-19 Jalani Isolasi Mandiri di Rumah

103 pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam saat ini sedang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Ketua Bidang Kesehatan Tim Gugus Tugas Covid-19 Percepatan Penanganan Kota Batam Didi Kusmarjadi, mengakui mereka sedang dalam proses evakuasi.

"Pasien yang menjalani isolasi mandiri masih menunggu evakuasi karena mereka OTG. Ada juga dirawat di sejumlah rumah sakit, ada di rusun BP Batam maupun Pemko Batam di Tanjung Uncang," ujar Didi, Kamis (17/12/2020).

Didi mengatakan, masih ada juga pasien yang dirawat di sejumlah rumah sakit yang ada di Kota Batam.

Pasien yang dominan penyumbang terbanyak kasus Covid-19 klaster karyawan swasta, IRT, Wiraswasta, Pelajar dan lainnya. 

Diakuinya pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Batam kian bertambah.

Dari data, Rabu (16/2/2020) lalu jumlah itu sudah mencapai 4.692 orang ditambah dengan 32 orang yang terinfeksi.

Jumlah Covid-19 diperkirakan bisa tembus di angka Rp 5.000.

Jika, protokol kesehatan masih dianggap remeh dan diabaikan.

"Kemungkinan pasti. Karena setiap minggu 250 atau 300 yang dilakukan pemeriksaan swab PCR. Kuncinya taat protkes," tutur pria yang menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam ini.

Walau demikian, lanjutnya, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam sudah berupaya menekan angka Covid-19.

Namun, masih saja masyarakat yang melanggar protkes.

Menurutnya, aturan yang diterapkan harus tegas, sehingga ada efek jera bagi pelanggar.

"Karena sanksinya tidak tegas. Kita hanya sebatas Perwako. Maksimal denda uang, Sayangnya, usulan Perda kita ditolak DPRD Batam," tuturnya.

Berdasarkan data Tim Tugus Tugas Percepatanan Penanganan Covid-19, Rabu (16/12/2p2o) dari total 4.692.

Rincian, pasien dalam perawatan ada 810 orang, yang meninggal 120 orang, dan pasien yang sembuh sebanyak 3.762 orang.

Sementara, sembilan kecamatan mainland masih stagnan di zona merah, dua kecamatan hiterland bewarna kuning. Cuman, hanya satu kecamatan berada di zona aman yakni Galang.

"Karena jumlah pasien yang dirawatasih banyak jadi beberapa kecamatan berada di zona merah. Kita berharap, semua kecamatan kembali norma dan aman. Ingat patuhi protokol kesehatan, karena itu senjata kita saat ini sembari menunggu vaksin," katanya.

Terpisah, Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad mengatakan, pihaknya juga membahas upaya rutin penegakan Peraturan Daerah (Perda) hingga kegiatan rutin pencegahan di lapangan. Pemko Batam, sebut terus memberikan imbauan protokol kesehatan sembari menunggu vaksin Covid-19, tiba.

"Kita semua harapkan pandemi ini segera selesai dan 2021 mendatang. Sehingga, ekonomi menggeliat kembali," harap Amsakar. 

(*/Tribunbatam.id/Roma Uly Sianturi/Beres Lumbantobing)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved