Begini Kondisi Pasar Bengkong Batam saat Libur Natal 2020, Penjual dan Pembeli Sepi?

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Begini kondisi Pasar Bengkong Batam saat libur Natal 2020, penjual dan pembeli sepi?

Jika jelang Natal, pembeli terpantau ramai di Pasar Bengkong dan sejumlah pasar lainnya, kondisi berbeda terlihat sehari setelah hari raya Natal.

Pantauan Tribun, pasar tradisional itu terlihat sepi.

Hal ini juga diakui oleh Evi (50) salah satu pedagang yang berjualan di pasar tersebut.

"Selain pembelinya kurang, pedagangnya juga banyak yang libur," ujar Evi kepada Tribunbatam.id, Sabtu (26/12/2020).

Evi juga mengatakan bahwa, Pasar Bengkong ini sama dengan pasar pagi lainnya akan tutupnya siang.

Karena kurangnya pembeli, Evi sedikit mengeluhkan hal itu.

"Kalau dipikir-pikir malas mau jualan hari ini, karena ada tanggungan ya mau gimana lagi, inilah satu-satunya pekerjaan yang saya punya," ujarnya.

Selain Evi,  Erni seorang pedagang ayam kampung di pasar Bengkong mengaku saat Natal jutru datangannya laku.

"Kemarin sehari sebelum Natal, banyak yang beli ayam saya," ungkap Erni kepada TRIBUNBATAM.id, Sabtu (26/12/2020).

Baca juga: Beli Handphone Samsung di Batam Diskon hingga 50 Persen Selama Promo Year of End Sale

Baca juga: Trans Studio Garden Berstandar Internasional Bakal Dibangun di Tanjungpinang Kepri

Bagi masyarakat yang ingin mencari bahan kebutuhan pokok, Pasar Bengkong menyediakan banyak sekali jenis kebutuhan pokok, mulai cabai, ayam, ikan, sayur-mayur, hingga kebutuhan sekunder. 

Padat jelang Natal

Sebelumnya diberitakan, sejumlah pasar dan pusat perbelanjaan di Batam dipadati warga jelang Natal 2020.

Umumnya warga membeli kebutuhan pokok hingga pakaian jelang Natal.

Seperti pantauan Tribunbatam.id, Sabtu (19/12/2020) di Pasar Tos 3000 Batam.

Suasana keramaian hari itu lebih berbeda dibanding hari-hari sebelumnya.

Elisabeth (24) warga Bengkong Dalam mengaku hari ini ia sekeluarga ke pasar untuk berbelanja pakaian untuk Natal.

"Seperti biasa, tiap tahun jelang Natal memang kami selalu belanja di sini," kata Elisabeth.

Ia mengaku hari ini ingin membeli pakaian dulu, sedangkan kebutuhan untuk dikonsumsi seperti daging dan sayuran biasanya dibeli sehari jelang Natal.

Pantauan TRIBUNBATAM.id di lapangkan terlihat ratusan warga lain juga memadati pasar Tos 3000, kepadatan tersebut terjadi di dalam dan di luar pasar itu.

Baca juga: Hingga 31 Desember 2020, Warga Batam tak Perlu Bayar Denda Pajak Motor 

Sebagian besar pengunjung sedang membeli daging dan juga ikan yang lapaknya terdapat di dalam pasar.

Ibu Tuti (33) mengakui hari ini memang jadwalnya berbelanja di pasar Tos 3000.

"Saya memang setiap seminggu sekali beli daging ke pasar ini," katanya.

Ia mengakui hari ini masih membeli daging untuk kebutuhan sehari-hari saja, sedangkan kebutuhan untuk Natal ia membelinya sehari jelang Natal.

Karena saking padatnya sebagian pengunjung pasar maupun pusat pembelanjaan lain tidak mematuhi protokol kesehatan, mereka terpantau berdesak-desakan saat membeli barang ataupun daging di pasar tersebut.

(TRIBUNBATAM.ID/Muhammad Ilham/Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google